Advertisement
Kelurahan Semaki Dorong Ibu-ibu PKK Bisnis Makanan
Suasana pelatihan kreasi kuliner di Kelurahan Semaki yang diikuti kader-kader PKK pada Rabu (17/5 - 2023).
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Kelurahan Semaki mengadakan pelatihan kreasi kuliner pada Rabu (17/5/2023). Pelatihan tersebut diikuti oleh kader PKK agar mereka dapat mencoba berbisnis makanan untuk meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga.
Pelatihan kreasi kuliner tersebut diikuti 30 orang. Lurah Semaki Arini Susetyowati menjelaskan kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari Musyawarah Pembangunan (Musrenbang) 2022 kemarin.
Advertisement
BACA JUGA: Menjadi Penggerak dalam Pengelolaan Lingkungan
“Tujuannya untuk memberdayakan masyarakat Semaki, khususnya kelompok PKK agar dengan kuliner bisa meningkatkan ekonomi, tak hanya ekonomi juga nilai gizi keluarganya lewat pelatihan ini,” jelas Arini, Kamis (18/5/2023).
Arini menyebut peserta pelatihan sangat antusias terhadap kegiatan tersebut. “Semua bahan, perlengkapan, dan narasumber kami sediakan, pelatihannya gratis. Setelah pelatihan kami harap peserta yang kebanyakan ibu-ibu kader PKK dapat mengembangkannya,” ujarnya.
Pengembangan dari pelatihan, jelas Arini, dapat berupa usaha kuliner. “Latar belakangnya pelatihan ini memang untuk memfasilitasi kader PKK yang tertarik bisnis makanan juga, jadi setelah pelatihan semoga ada yang bisa langsung terjun praktek langsung usaha kuliner,” terangnya.
Selain berorientasi bisnis kuliner, Arini juga menyebut pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan kader-kader PKK Semaki untuk menyiapkan makanan yang bergizi bagi keluarga masing-masing.
BACA JUGA: Wabup Sleman Menilai Kegiatan Bansos PKK Purwomartani Inspiratif
“Meskipun pesertanya 30 orang, sudah kami sampaikan agar peserta meneruskan pengetahuan yang didapat ke kader-kader PKK lain serta para tetangganya agar dapat sama-sama meningkatkan nilai gizi makanan keluarga,” ucapnya.
Peningkatan nilai gizi dari pelatihan tersebut, lanjut Arini, juga dapat menguatkan pencegahan stunting di Kelurahan Semaki. “Dalam pelatihan juga ada materi bagaimana menyiapkan makanan yang bergizi selain menarik dan lezat, tentunya ini bisa menjadi cara pencegahan stunting di wilayah kami,” tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Soeharto Dinilai Memenuhi Syarat Diusulkan Pahlawan Nasional
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal DAMRI Semarang Jogja PP Hari Ini, Minggu 26 Oktober
- ITF Bawuran Hadapi Tantangan Baru di Tengah Rencana Proyek PSEL
- Jadwal Bus Sinar Jaya ke Pantai Baron dan Parangtritis, Minggu 26 Okt
- Top Ten News Harianjogja.com, Minggu 26 Oktober 2025
- Ribuan Siswa TK-SD se DIY Meriahkan Gelaran Angklung in Harmony 2025
Advertisement
Advertisement



