Advertisement
Kuota Tidak Terpenuhi, Kelas Khusus Olahraga di Kulonprogo Bakal Dievaluasi
Olahraga - Ilustrasi - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kulonprogo akan mengevaluasi jalur PPDB kelas khusus olahraga (KKO) apabila selama tiga tahun ke depan, kuota yang tersedia tidak terpenuhi.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kulonprogo, Arif Prastowo mengatakan bahwa terdapat empat sekolah menengah pertama (SMP) yang membuka kelas khusus olahraga antara lain SMPN 1 Panjatan, SMPN 2 Galur, SMPN 1 Nanggulan, dan SMPN 3 Samigaluh.
Advertisement
BACA JUGA: Harus Peka, Ini Tanda-Tanda Pasangan Sedang Selingkuh
“Rombongan belajar dan daya tampung untuk empat SMP kelas khusus olahraga masing-masing satu kelas berisi 32 murid. Hampir semua terisi penuh. Hanya ada satu SMP yang kuotanya terisi setengah di SMPN 3 Samigaluh,” kata Arif Kamis (22/6/2023).
Arif menambahkan apabila tren pendaftar jalur kelas khusus olahraga menurun, maka Disdikpora Kulonprogo akan menutup jalur tersebut. Namun demikian, bakat para murid dapat ditingkatkan dan dilatih oleh para guru yang akan diberi tambahan kompentensi.
“Bisa mengajar di kelas reguler, tapi juga kalau diminta mengajar di kelas khusus olahraga juga bisa. Upgrade gurunya saja,” katanya.
Menurut Arif, minimnya pendaftar jalur kelas khusus olaharaga di SMPN 3 Samigaluh Kulonprogo disebabkan oleh jauhnya lingkungan sekolah dengan komunitas olahraga lain. “Dulu minat olahraga di SMPN 3 Samigaluh tinggi. Para orang tua antusias untuk mendaftarkan anaknya di sana,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pantai Parangtritis Menjadi Lokasi Edukasi Selancar bagi Pemula
- Kraton Jogja Dorong Konservator Masa Depan lewat Pawiyatan Konservasi
- Fasilitas Kesehatan Terdampak Bencana Mulai Pulih Bertahap
- Canter Bus Bisa Jadi Andalan Angkutan Wisata Jogja-Solo
- UPN Beri Penghargaan untuk Suryo, Dinilai Ciptakan Lapangan Kerja
Advertisement
Advertisement





