Advertisement
Kader Muhammadiyah Tidak Boleh Kagetan dan Gumunan, Harus Mampu Imbangi Teknologi

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Menjadi kader Muhammadiyah, Aisyiyah dan Ortom tidak boleh kagetan dan gumunan dengan fenomena sosial yang kerap terjadi saat ini. Kemajuan teknologi dan era baru serba sosial media harus diimbangi dengan kemauan untuk belajar dan beradaptasi dengan modal dasar mental dan akhlak yang baik.
Hal itu disampaikan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bantul Arba R Qomaru di hadapan ratusan kader Muhammadiyah, Aisyiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah dan IPM Piyungan saat membuka Musyawarah Cabang (Muscab) Bersama, Minggu (1/7/2023) di Kompleks SD Muhammadiyah Juara Karangploso Piyungan.
Advertisement
BACA JUGA : Ribuan Penggembira Muktamar Muhammadiyah Serbu Jogja
"Jadi kader Muhammadiyah jangan sampai malah kagetan atau gumunan melihat perkembangan zaman. Harus terus belajar dan meningkatkan kemampuan diri beradaptasi adalah sebuah keharusan" kata Arba.
Dia berharap, pada Muscab Bersama ini akan dimunculkan kader yang tangguh dan memiliki wawasan kebangsaan, keumatan yang bisa dibanggakan. Setiap kader harus sudah membekali diri dengan kemampuan keberanian dan kemandirian. Sosok kader adalah tauladan bagi lingkungan dan berani mengambil resiko atas segala sesuatu yang dilakukan.
Qomaru mendukung pelaksanaan Muscab yang menggambarkan harapan dan tujuan yaitu Membumikan Risalah Islam untuk Piyungan yang Berkemajuan. "Tema ini sangat mendukung untuk kita semua peduli lingkungan dan masa depan daerah dan bangsa" ujarnya.
Panewu Piyungan HM Baried mengapresiasi dan berterima kasih karena Muhammadiyah dan ortomnya telah banyak memberikan kontribusi untuk Piyungan. Salah satunya lewat layanan ambulans yang dikelola LazizMu, hal ini telah membantu banyak warga. Lembaga pendidikan juga telah terbukti memberikan solusi pengentasan masalah kebodohan dan ketertinggalan ekonomi.
Panewu Piyungan ini juga berharap, mendekati tahun politik 2024, warga Muhammadiyah yang memiliki kedewasaan tidak boleh terpecah belah gara gara beda pilihan dalam politik. "Kita harus berani menjadi pemersatu, jangan mudah marah dan terpecah belah hanya gara gara beda pilihan. Jadilah perekat dan kesatuan bangsa" ucapnya.
Pada kesempatan akhir Musycab terpilih para Ketua dan Sekretaris periode 2022-2027. Pemilihan menggunakan teknologi dan aplikasi dengan komputer jinjing. Tertutup tetapi dapat langsung diketahui siapa siapa sosok kader terpilih. Pimpinan Cabang Muhammadiyah terpilih H Waston Nurhadi, S.Ti (ketua), H Abdul Haris S.IP.M.Ek (sekretaris). Untuk Pimpinan Cabang Aisyiyah Piyungan Hj Ovi Ratiana, S.Pd (ketua) dan Hj Rina Fatmasari., S.T., S.Pd (sekretaris). Sementara untuk Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah Piyungan Ima Nuzulia, S.Pd (ketua) dan Arifah Nur Rahmah,.S.Pd (sekretaris).
BACA JUGA :Warga Muhammadiyah Mulai Gelar Takbiran
Waston Nurhadi ketua PCM Piyungan terpilih berharap para kader di Piyungan harus berani mengambil posisi sebagai tauladan di setiap lingkungan tempat tinggalnya. Kader yang bekerja di amal usaha Muhammadiyah di wilayah Piyungan khususnya harus memberikan dampak positif bagi kemajuan lingkungannya baik dalam bermasalah maupun dalam konsep ibadah. "Risalah Islam harus mampu dipraktekkan menjadi penyejuk dan pemecah setiap masalah dalam setiap hal kehidupan,” katanya.
Totok Sudarto dalam sambutan penutupan berharap bahwa Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah harus mampu menjadi solusi atas setiap problematika yang di hadapi masyarakat dan bangsa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tim PPA Polres Tulungagung Dalami Motif dalam Kasus Pencabulan Santri
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Prosesi Jalan Salib Jumat Agung di GKJ Gondokusuman Tampilkan Budaya Jawa
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Sabtu 19 April 2025, Berangkat dari Stasiun Lempuyangan hingga Purwosari
- Jadwal Terbaru KRL Solo Jogja Hari Ini, Sabtu 19 April 2025, Berangkat dari Stasiun Jebres Solo hingga Tugu Jogja
- Jadwal KA Prameks Hari Ini, Sabtu 19 April 2025, dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
- Jadwal dan Lokasi Layanan Perpanjangan SIM di Bantul, Sabtu 19 April 2025
Advertisement