Advertisement
Pemkot Jogja Buka Masukan untuk Pembangunan Kota hingga 40 Tahun Ke Depan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RJPMD) Kota Jogja tengah disusun untuk 2025-2045. Penyusunan RPJMD ini masuk tahap masukan masyarakat Jogja, sebelumnya evaluasi RPJMD 2005-2025 telah rampung dihimpun.
Proses penyusunan RPJMD Kota Jogja kini dalam tahap penerimaan masukan masyarakat dan penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS). Masyarakat dapat memberikan masukan arah pembangunan Jogja selama 40 tahun ke depan melalui kuesioner daring.
Advertisement
Baca Juga: Rumuskan RPJMD 2022-2027, Pemda DIY Libatkan Masyarakat
Penerimaan masukan masyarakat itu diperlukan agar Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jogja untuk menyusun RPJMD 2025-2045. “Sementara KLHS masih dilakukan penyusunan yang dimulai Agustus lalu, kini kami meminta masukan masyarakat terkait arah pembangunan ini seperti apa. Hasil masukan nanti akan menentukan RPJMD dengan penyesuaian-penyesuaian yang dilakukan,” kata Kepala Bappeda Jogja Agus Tri Haryono, Selasa (19/9/2023).
Penyusunan KLHS dimaksudkan agar arah pembangunan Jogja berkelanjutan dan sesuai dengan daya dukung ekologis. “KLHS nanti juga jadi acuan penyusunan RPJMD, sehingga dapat selaras dengan daya dukung lingkungan yang ada,” ucapnya.
Hasil evaluasi RPJMD 2005-2025 yang akan segera rampung, jelas Agus, antara lain menyangkut peningkatan sumber daya manusia, penguatan pariwisata, integrasi perizinan dan investasi, layanan fasilitas berdasarkan gender, hingga pemenuhan layanan kesehatan dan pengendalian penyakit. “Semua bahan evaluasi sudah kami himpun untuk kami jadikan acuan penyusunan RPJMD baru agar arahnya berkelanjutan,” terangnya.
Baca Juga: RPJMD 300 Lembar Dibahas dalam 2 Minggu, Munginkah?
Penyusunan RPJMD Jogja ini, lanjut Agus, juga menyesuaikan rencana tata ruang dan wilayah. “Arahnya melanjutkan sebelumnya agar jadi pusat kegiatan ekonomi perkotaan berbasis budaya, pendidikan, dan pariwisata berskala internasional, yang aman, nyaman, produktif, inklusif, inovatif, berkelanjutan, dan nilai-nilai Keistimewaan DIY,” paparnya.
Agus menjelaskan RPJMD tersebut juga akan menyesuaikan RPJMN dimana visinya mewujudkan Indonesia Emas 2045. “Arahnya juga menyesuaikan pusat dalam RPJMN dimana tepat momentum satu abad kemerdekaan yaitu terwujudnya Indonesia Emas 2045,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca Hari Ini, Jogja dan Sekitarnya Berawan
- Subhan Nawawi Ingatkan Jangan Ada Perpeloncoan Saat MPLS
- Jadwal DAMRI Jogja ke Semarang, Senin 14 Juli 2025
- Jadwal Bus Sinar Jaya (Malioboro-Pantai Parangtritis dan Pantai Baron Gunungkidul), Senin 14 Juli 2025
- Rencana Integrasi Puskesmas Pembantu ke Koperasi Desa Merah Putih, Dinkes Sleman Tunggu Juknis
Advertisement
Advertisement