Advertisement

Promo November

Pemkot Jogja Gandeng Kantor Pertanahan Dorong Digitalisasi UMKM

Lugas Subarkah
Selasa, 23 April 2024 - 21:57 WIB
Mediani Dyah Natalia
Pemkot Jogja Gandeng Kantor Pertanahan Dorong Digitalisasi UMKM Kepala Dinas Perindustrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (PKUKM) Kota Jogja, Tri Karyadi Riyanto Raharjo (kedua kanan) dan Kepala Kantor Pertanahan Kota Jogja, Rudi Prihantoro (kiri) berfoto dalam program Sinergi Reforma Agraria, di Kantor Pertanahan Kota Jogja, Senin (22/4/2024) - ist Kota Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja terus mendorong penguatan UMKM termasuk dalam digitalisasi marketing. Hal ini salah satunya dilakukan dengan bekerja sama dengan Kantor Pertanahan Kota Jogja memberikan pendampingan digital marketing kepada para pelaku UMKM.

Kepala Dinas Perindustrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (PKUKM) Kota Jogja, Tri Karyadi Riyanto Raharjo, menjelaskan gerakan reforma agraria tidak hanya mengatur terkait dengan pertanahan, tapi juga memberikan dampak positif kepada masyarakat dalam hal ini pelaku UMKM di Kota Jogja.

Advertisement

Oleh sebab itu Kantor Pertanahan Kota Jogja bersinergi dengan Pemkot Jogja melalui Dinas PKUKM dalam gerakan sinergi reforma agaria. “Spiritnya pemberdayaan UMKM untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bagaimana UMKM bisa berdaya melalui gerakan sinergi reforma agaria,” ujarnya, Selasa (23/4/2024).

Baca Juga

Aprindo Gandeng Polda DIY Gelar Pelatihan Digital Marketing untuk UMKM

Anak Muda Jogja Bentuk Komunitas Canalclub untuk Bantu Digital Marketing Merek Lokal

PENGEMBANGAN PARIWISATA DIY: Pelaku Wisata Harus Memanfaatkan Sosmed untuk Digital Marketing

Program ini memberikan pendampingan digital marketing kepada pelaku UMKM di Kota Jogja, salah satunya UMKM di Ngampilan yang menjadi sasaran penerima manfaat gerakan reforma agraria di Kota Jogja, yang telah mendapat pendampingan pada Senin (22/4/2024).

Ada sekitar 20 perwakilan pelaku UMKM di Ngampilan yang diundang dalam pendampingan digital marketing dari target 100 kepala keluarga (KK) penerima manfaat gerakan reforma agrarian. Ngampilan dipilih salah satunya karena sumber daya UMKM cukup banyak dan potensi produknya heterogen.

“Gerakan reformasi agraria tidak sekadar melatih tapi ada pendampingan kepada UMKM setelah dilatih. Kami tidak ingin berhasil pada tataran output saja selesai, tapi harus membawa dampak kepada pelaku UMKM di Ngampilan. Bagaimana materi bisa diimplementasikan oleh para pelaku UMKM,” paparnya.

Kepala Kantor Pertanahan Kota Jogja, Rudi Prihantoro, menuturkan pendampingan digital marketing kepada pelaku UMKM merupakan salah satu implementasi pelaksanaan Peraturan Presiden No. 62/2023 tentang Percepatan Pelaksanaan Reforma Agraria.

Peraturan itu mengamanatkan penyelenggaraan penataan aset dan penataan akses yang berfokus pada peraturan dan pengelolaan agraria dengan tujuan meningkatkan sebesar-besar kemakmuran rakyat. “Pada dasarnya reforma agraria ada dua yaitu dalam rangka pemanfaatan tanah yang berkeadilan dan penataan tanahnya untuk menuju kesejahteraan masyarakat,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Inggris Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran

News
| Jum'at, 22 November 2024, 10:47 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement