Konektivitas Moda Transportasi ke Sejumlah Destinasi Wisata di Bantul akan Ditingkatkan
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL–Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul berupaya menyediakan moda transportasi untuk menghubungkan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yang berada di wilayah Bantul.
Kepala Dishub Bantul, Singgih Riyadi menyampaikan penyediaan transportasi tersebut merupakan bagian dari program nasional untuk meningkatkan konektivitas destinasi wisata yang masuk dalam KSPN. Dia menuturkan destinasi wisata Bantul yang masuk dalam KSPN, antara lain Makam Raja-raja Imogiri dan Pantai Selatan.
Advertisement
“Itu [penyediaan moda transportasi untuk menghubungkan KSPN] dalam rangka pengembangan KSPN. Ini program nasional untuk memudahkan wisatawan,” katanya, Jumat (23/8/2024).
BACA JUGA: Beredar Foto Bakal Paslon Halim-Atmaji, Ini Kata Atmaji dan PAN Bantul
Dia menuturkan untuk Makam Raja-raja Imogiri telah ada rencana pengadaan moda transportasi disana. Dishub Bantul berencana akan menggandeng Trans Jogja untuk penyediaan moda transportasi disana.
“Kita sudah siap rutenya [Makam Raja-raja Imogiri-Malioboro], tinggal Trans Jogja saja. Keterbatasan armada di Trans Jogja yang kadang ada kendala,” katanya.
Rute Trans Jogja yang akan melintas di Kawasan Makam Raja-raja Imogiri tengah dipertimbangkan. Rute pertama, dari Makam Raja-raja Imogiri-Jalan Imogiri Timur-perempatan Jejeran ke arah barat-Perempatan Sudimoro ke arah utara. Kemudian rute kedua, dari Makam Raja-raja Imogiri-Perempatan Barongan ke utara.
“Itu masih dikaji, kita juga tidak mau trayek yang kita rintis berbenturan dengan trayek armada angkutan syawasa. Nanti penumpang mereka beralih, kita tidak mau itu. Jangan sampai ada gesekan di lapangan,” katanya.
Sementara menurut Singgih, saat ini Trans Jogja juga telah beroperasi di rute Malioboro-Palbapang. Di rute tersebut ada ribuan orang penumpang setiap hari.
Selain itu, menurutnya telah ada armada Damri yang melayani rute Terminal Palbapang-Yogyakarta International Airport (YIA) dan Makam Raja-raja Imogiri-YIA. Dia menilai rute tersebut cukup banyak diminati masyarakat, lantaran dalam sehari ada sekitar 50-100 penumpang. Selain itu, menurutnya, Damri juga telah melayani rute dari Malioboro-Parangtirtis.
Dia menuturkan ada beberapa rute lain yang membutuhkan moda transportasi untuk meningkatkan konektivitas destinasi wisata. Namun, pengelola jasa angkutan umum swasta belum tertarik mengadakan angkutan umum disana. Dia berharap ke depan konektivitas antar destinasi wisata di Bantul dapat meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Ini Kegiatan Kampanye Terakhir Ketiga Calon Wali Kota Jogja Jelang Masa Tenang
- Pasangan Agung-Ambar Tutup Kampanye dengan Pesta Rakyat
- Konstruksi Tol Jogja-Bawen Seksi 1 Ruas Jogja-SS Banyurejo Capai 70,28 Persen, Ditargetkan Rampung 2026
- Lewat Film, KPU DIY Ajak Masyarakat untuk Tidak Golput di Pilada 2024
- Jadwal Terbaru KRL Solo-Jogja Minggu 24 November 2024: Berangkat dari Palur Jebres, Stasiun Balapan dan Purwosari
Advertisement
Advertisement