Advertisement
Tabrakan Scoopy vs Vario, 2 Orang Terluka
Korban kejahatan - kecelakaan / Ilustrasi Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Kecelakaan antara dua motor matik terjadi di Godean, Sleman. Salah satu kendaraan yang hendak putar balik terlibat kecelakaan dengan kendaraan di belakangnya. Dua orang terluka akibat insiden ini.
Kanit Gakkum Sat Lantas Polresta Sleman, AKP Sutarman menjelaskan insiden kecelakaan ini terjadi pada Sabtu (12/4/2025) sekitar pukul 12.10 WIB di Jl. Munggur-Mlati tepatnya di Beluran, Sidomoyo, Godean, Sleman. Kecelakaan ini melibatkan dua motor matic yakni sepeda motor Honda Scoopy dan Honda Vario.
Advertisement
BACA JUGA: 2,3 Juta Orang Masuk DIY Selama Periode Lebaran 2025, Angka Kecelakaan Turun 11%
Kejadian ini bermula kala kedua kendaraan melintas dari arah utara ke selatan di Jl. Munggur-Mlati. "Semula kedua kendaraan berjalan dari arah utara menuju ke selatan dengan posisi sepeda motor Honda Scoopy berada di depan," kata Sutarman pada Sabtu (12/4/2025).
Sesampainya di lokasi kejadian motor Vario yang dikendarai RD (25) hendak melakukan putar balik. Lantaran jarak yang terlampau dekat, motor Vario yang berada di belakang Scoopy tak dapat menghindar.
"Sesaat sampai di TKP pengendara sepeda motor Honda Scoopy bermaksud putar balik ke arah utara, karena jarak sudah dekat pengendara sepeda motor Honda Vario tidak dapat menghindar maka terjadilah benturan maka terjadilah laka lantas," jelasnya.
Akibat insiden ini pengendara Scoopy mengalami cedera di bagian kepala. RD harus menjalani perawatan di RS PKU Muhammadiyah Gamping.
Adapun pengemudi motor Vario RI (30) asal Godean mengalami luka sobek pada dahi, lecet pada kedua kaki dan lecet pada kedua tangan. Saat ini RI menjalani pengobatan rawat jalan.
Selain itu akinat insiden ini, motor Scoopy yang ditunggangi RD mengalami kerusakan pada kerusakan pada lampu sein kanan depan yang pecah, slebor depan baret dan bodi kanan baret. Sementara motor Vario yang dikendarai RI mengalami kerusakan pada kaca depan yang pecah, slebor depan pecah serta bodi sebelah kanan dan kiri yang pecah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 7 Juni 2025: Kasus Cacing Hati Hewan Kurban hingga Keracunan Tongseng di Bantul
Petugas Pemantau Hewan Kurban Fokus pada Pemeriksaan Cacing Hati
Jadwal Bus Sinar Jaya dari Jogja Tujuan Pantai Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul.
Jalan-jalan Keliling Jogja Naik Trans Jogja, Cek Jalurnya di Sini
Advertisement
Prakiraan Cuara di Jogja Hari Ini, Sabtu 7 Juni 2025
Jadwal KA Prameks Hari Ini, Sabtu 7 Juni 2025, dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
Jadwal KA Bandara Jogja Hari Ini, Sabtu 16 Juni 2025, Naik dari Stasiun Tugu hingga YIA
Jadwal KA Bandara Jogja Terbaru Hari Ini, Sabtu 7 Juni 2025, Naik dari Stasiun Tugu Jogja hingga YIA
Jadwal KRL Solo Jogja Terbaru Hari Ini, Sabtu Juni 2025, Berangkat dari Stasiun Palur hingga Tugu Jogja
Advertisement
Jadwal KRL Jogja Solo Terbaru Hari Ini, Sabtu 7 Juni 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu Turun di Balapan Solo
Ada Festival Takbir di Bantul Sabtu Malam, 7 Juni 2025, Sejumlah Ruas Jalan Dialihkan
Daftar Kereta Api Berangkat dari Jogja, 99 Ribu Kursi Disiapkan untuk Long Weekend Iduladha 2025
Polda DIY Salurkan Puluhan Hewan Kurban, Sasar Panti Asuhan hingga Pondok Pesantren
Hari Raya Kurban, Bupati Harda Kiswaya Pantau Pembagian Hewan Kurban di Dua Tempat
Advertisement
13 Ribu Hewan Kurban Disembelih di Bantul, 285 Berpenyakit Cacing Hati
Berita Pilihan
Advertisement
Buaya Berkeliaran di Sungai Progo, Dislautkan DIY Bikin Tim Jejaring Penanganan
Advertisement
Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Ekonomi Lesu, Pedagang Sebut Sejak Setahun Terakhir Pasar Bantul Sepi Pembeli
- Kurangi Sampah Anorganik dengan Daurulang Sampah Plastik Kemasan
- 51 Warga Pajangan Bantul Keracunan Tongseng Kambing
- Jadwal dan Tarif Bus Sinar Jaya ke Pantai Parangtritis Bantul dan Baron Gunungkidul
- Pemkab Gunungkidul Terapkan Strategi Pertahankan UHC
Advertisement
Advertisement
