Advertisement
Jembatan Pandansimo Dibuka, Dispar Bantul Geser TPR Pantai

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL – Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul menyebut tengah mempersiapkan penggeseran operasional tempat pemungutan retribusi (TPR) seiring dengan uji coba pembukaan Jembatan Pandansimo. Upaya menggeser TPR Parangtritis ke selatan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) bertujuan untuk menyesuaikan arus kunjungan wisatawan dari arah barat.
Kepala Dispar Bantul, Saryadi menjelaskan, pihaknya telah melakukan persiapan yang dimulai sejak pekan ini setelah pihaknya mendapatkan informasi utuh soal uji coba pembukaan Jembatan Pandansimo yang direncanakan selama seminggu ke depan.
Advertisement
BACA JUGA: Jembatan Pandansimo, Simpul Baru Penghubung Selatan DIY
"Kami akan mulai geser TPR Parangtritis ke selatan JJLS, tepatnya di dekat makam Syekh Bela-Belu serta di sepanjang kawasan pantai dengan tenda darurat. Besok pagi personel sudah mulai ditempatkan di lokasi baru,” ungkapnya, Selasa (30/9/2025).
Menurutnya, pemindahan TPR ini masih dalam tahap uji coba seiring dengan uji coba pembukaan jembatan. Evaluasi akan dilakukan setelah seminggu beroperasi untuk menentukan apakah penempatan TPR baru akan dilanjutkan atau disesuaikan lagi.
“Kalau arus wisatawan bisa ditangani dari selatan ya cukup di selatan, kalau perlu dua-duanya tetap beroperasi ya dua-duanya. Jadi sifatnya situasional,” tambah Saryadi.
Sementara, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dispar Bantul, Yuli Hernadi menyebut, pihaknya sudah menyiapkan sarana pendukung sejak awal pekan ini. Petugas juga telah membawa tenda-tenda darurat untuk ditempatkan di jalur selatan.
“Paling lambat besok TPR baru sudah bisa dioperasionalkan, baik yang darurat maupun yang di dekat makam Syekh Bela-Belu. Namun kami tetap berkoordinasi dan melihat kondisi lalu lintas dari arah barat sambil terus evaluasi,” terang Yuli.
Dengan langkah ini, Dispar Bantul berharap pengelolaan arus wisatawan ke kawasan Pantai Selatan tetap terkendali meski akses baru melalui Jembatan Pandansimo mulai dimanfaatkan masyarakat, sehingga kebocoran retribusi bisa diminimalisir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Dinas Kesehatan Didesak Segera Terbitkan SLHS dalam 2 Pekan
Advertisement

Kemenpar Promosikan Wisata Bahari Raja Ampat ke Amerika dan Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Biaya Proyek Jalan Kelok 23 Naik, Target Rampung Mundur
- KPID DIY Gelar Kanthi Pawiyatan By Astragraphia, Bahas Perang Konten Media
- Dua RTLH di Jogja Diperbaiki, Pemkot Pakai Sistem Gotong Royong
- SPPG Semin Ditutup Akibat Keracunan, Diminta Urus Sertifikat SHLS
- Jembatan Pandansimo Diuji Coba, PKL Dilarang Jualan di Bahu Jalan
Advertisement
Advertisement