Advertisement

Wregas Bhanuteja dan Komunitas Budaya Terima Penghargaan DIY

Lugas Subarkah
Selasa, 02 Desember 2025 - 05:37 WIB
Jumali
Wregas Bhanuteja dan Komunitas Budaya Terima Penghargaan DIY Sutradara film, Wregas Bhanuteja, menerima penghargaan dari Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X dalam Anugerah Kebudayaan DIY 2025 yang digelar di Bangsal Kepatihan, Kompleks Kepatihan, Senin (01/12/2025). - ist Humas Pemda DIY

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sejumlah tokoh seni dan komunitas budaya, termasuk Wregas Bhanuteja dan Warung Arsip, memperoleh Anugerah Kebudayaan DIY 2025 di Bangsal Kepatihan, pada Senin (1/12/2025).

Penghargaan ini merupakan bentuk penghormatan kepada para pelaku budaya yang telah memberikan kontribusi signifikan dalam merawat, mengembangkan, dan memajukan kebudayaan DIY.

Advertisement

Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X, menyampaikan bahwa pemberian anugerah ini merupakan wujud komitmen Pemda DIY dalam menyukseskan amanat Keistimewaan, khususnya pada aspek kebudayaan. “Para pelaku budaya adalah penjaga harmoni kehidupan sebagaimana falsafah Memayu Hayuning Bawana,” ujarnya.

Para penerima Anugerah Kebudayaan DIY 2025 dinilai memiliki kontribusi penting di berbagai sektor. Mulai dari para maestro tari yang menjaga ketepatan gerak dan rasa; perupa yang menghadirkan spirit Jogja di panggung nasional maupun global; pelestari jamu dan rias manten yang merawat kearifan lokal; hingga pegiat arsip budaya yang memastikan memori kolektif tetap lestari.

Tidak ketinggalan, kreator muda seni media juga berperan sebagai jembatan antara tradisi Jogja dan bahasa digital generasi baru. Kiprah mereka menegaskan bahwa keberlanjutan budaya tidak lahir dari bangunan megah, tetapi dari manusia—komunitas, pengrajin, seniman, pemikir, hingga generasi muda yang berani mengeksplorasi bentuk-bentuk baru.

“Pemda DIY menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh penerima Anugerah Kebudayaan DIY 2025. Semoga penghargaan ini menjadi penguat untuk terus berkarya serta menginspirasi generasi muda dalam memajukan kebudayaan Jogja dengan bahasa zaman mereka,” kata Paku Alam X.

Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Dian Lakshmi Pratiwi, menuturkan jenis penghargaan yang diberikan terdiri dari Anugerah Maha Adi Dharma Budaya, Anugerah Maha Bakti Budaya, Adikara Cipta Budaya, serta Upakarya Budaya. Penghargaan ini mencakup spektrum multisektor, mulai dari bidang seni, arsitektur, kesehatan, industri kreatif, keamanan, lingkungan, pendidikan, media, hingga UMKM.

“Anugerah Kebudayaan ini memegang peran penting dalam pemajuan kebudayaan. Negara hadir memberikan pengakuan, dan para pelaku budaya mendapatkan ruang untuk terus berkarya. Merekalah penjaga identitas budaya sekaligus perawat nilai-nilai kebudayaan. Anugerah ini menjadi bentuk penghormatan dan dukungan negara terhadap peran mereka,” jelas Dian.

Adapun sejumlah nama penerima Anugerah Kebudayaan DIY 2025 di antaranya adalah I Made Bandem, GKBRAA Paku Alam, Warung Arsip, TO Suprapto, dan sutradara muda Wregas Bhanuteja. Penerima lainnya meliputi Suyata, Sutrisno, Tuwuh Hartoyo, Sumaryono, Jumaldi Alfi, Sapridal Banua, Supana, Wardhani Kusumaningris, Komunitas Kandang Kebo, Suparno, Misbach Tamrin, Didik Rubiyanto, Sosro Warsito, Paguyuban Remeng Mangunjoyo, Listiani Sintawati, Mochamad Djohansyah, Sugiharto, Festival Film Pelajar Jogja, Harian Kedaulatan Rakyat, Siswa Among Beksa, Perkumpulan Kesenian Krida Beksa Wirama, Djoko Waluyo, dan Whani Hari Dharmawan.

Wregas Bhanuteja mengapresiasi dan bersyukur atas penghargaan dari Pemda DIY ini. Ia mengungkapkan sebagian besar karyanya berlatar dan terinspirasi oleh cerita-cerita lokal serta para aktor dari DIY.

“Anugerah ini memberikan semangat dan energi besar bagi para pelaku seni untuk terus berkarya dan berkolaborasi dalam membangun ekosistem seni DIY di berbagai disiplin dan bidang. Semoga kisah-kisah tentang DIY dapat terus disuarakan kepada Indonesia dan dunia,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Hong Kong Tangkap 13 Orang Terkait Kebakaran Maut Wang Fuk Court

Hong Kong Tangkap 13 Orang Terkait Kebakaran Maut Wang Fuk Court

News
| Selasa, 02 Desember 2025, 04:07 WIB

Advertisement

KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona

KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona

Wisata
| Minggu, 30 November 2025, 19:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement