Advertisement
Asyik, Jumlah Kios Segoro Amarto Ditambah
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) DIY bekerja sama dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) DIY meluncurkan Kios Segoro Amarto di Pasar Demangan, Minggu (13/5/2018). Kios ini hadir untuk menjadi bahan referensi dan menjaga harga bahan pokok tetap stabil.
Kepala KPw BI DIY Budi Hanoto mengatakan, Kios Segoro Amarto didirikan bukan untuk menjadi pesaing pedagang, tapi sebagai sumber referensi harga kebutuhan pokok bagi para penjual. Diharapkan, para pedagang tidak menaikkan harga secara signifikan dan tetap mengacu pada harga yang tertera di Kios Segoro Amarto.
Advertisement
"Letaknya [Kios Segoro Amarto] strategis di pintu masuk [Pasar Demangan], tujuannya biar pedagang dan masyarakat tahu berapa harga semestinya," kata Budi saat peluncuran Kios Segoro Amarto.
Kios Segoro Amarto di Pasar Demangan adalah kios ketiga yang diluncurkan di wilayah Kota Jogja. Sebelumnya, kios serupa sudah terlebih dahulu diresmikan di Pasar Beringharjo dan Pasar Kranggan. "Khusus di Pasar Demangan, kami beri nama Angkringan Segoro Amarto," kata Budi.
Angkringan Segoro Amarto menjual beberapa bahan pokok, lengkap dengan harga yang semestinya. Misalnya, minyak goreng dijual dengan harga Rp12.500 per liter, gula pasir dijual Rp12.500 per kilogram (kg) dan tepung terigu seharga Rp8.000 per kg.
Budi menambahkan selain jadi sumber referensi, Kios Segoro Amarto juga ditujukan untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok.
"Kalau harga di pasaran terlalu tinggi, Kios Segoro Amarto harganya akan di bawahnya. Kalau turun, akan sedikit di atas supaya enggak rugi," ucap Budi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
- Program Transmigrasi, DIY Dapat Kuota 16 Kepala Keluarga
- Korban Apartemen Malioboro City Bakal Bergabung dengan Ratusan Orang untuk Aksi Hari Buruh
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
Advertisement
Advertisement