Advertisement
BANDARA KULONPROGO : Pakualaman Pilih Ganti Rugi Bentuk Uang, Ini Alasannya

Advertisement
Bandara Kulonprogo akan menggunakna tanah milik Pakualaman
Harianjogja.com, JOGJA – Kadipaten Pakualaman memilih ganti rugi dalam bentuk uang tunai untuk lahan New Yogyakarta International Airport (NYIA). Uang ganti rugi itu sebagian akan digunakan untuk mendirikan perusahaan dan membuka lapangan pekerjaan.
Advertisement
Penghageng Kawedanan Keprajan Puro Pakualaman Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Suryo Adinegoro Sabtu (18/6/2016) menuturkan pilihan ganti rugi dalam bentuk uang tunai diambil karena dirasa lebih praktis. Selain itu bentuk uang tunai memungkinakan untuk dimanfaatkan lebih luas.
Sosok bernama lahir Bayudono ini menuturkan selain uang tunai, ada beberapa skema ganti rugi lain yang ditawarkan Angkasa Pura I. Antara lain dalam bentuk tanah pengganti atau ikut dalam penanaman modal di bandara NYIA. Namun dua skema itu tak diambil karena mereka tak akan memiliki keleluasaan untuk memanfaatkan hasil ganti rugi.
Meskipun demikian, Bayudono menuturkan Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Paku Alam X sudah berpesan untuk menggelar pembicaraan internal lebih lanjut terkait rencana gantu rugi ini. Pasalnya hasil ganti rugi itu merupakan milik keluarga besar Pura Pakualaman.
“Tentu harus dimusyawarahkan dulu karena ini uang keluarga besar Pakualaman,” kata dia.
Bayudono menambahkan sejauh ini sudah ada beberapa wacana mengemuka terkait uang ganti rugi yang akan mereka terima. Sebagian uang ganti rugi rencananya akan digunakan untuk membeli lahan di lokasi berbeda sehingga aset lahan Pakualaman tak banyak berkurang. Sisanya akan diputar untuk membuka unit usaha baru. Unit usaha itu diharapkan bisa menjadi aset baru bagi Pakualaman sekaligus membuka lapangan pekerjaan bagi warga di sekitarnya.
“Prinsipnya tetap harus bisa mensejahterakan masyarakat,” imbuh dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Presiden Prabowo dan Pangeran MBS Serukan Global Lakukan Aksi Nyata untuk Perdamaian Dunia
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kemarau Basah Bikin Jasa Pengiriman Air di Gunungkidul Sepi Orderan
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Masih Gratis, PT JMJ Tunggu Keputusan Menteri PU Soal Tarif
- Mbah Tupon Jadi Turut Tergugat, Kuasa Hukum Penggugat Ingin Duduk Bersama Selesaikan Perbuatan Melawan Hukum
- Kasus Sengatan Ubur-ubur di Pantai Selatan Bantul Terus Bertambah, Korban Paling Banyak Anak-anak
- Kepala Sekolah Rakyat DIY dari Bantul dan Kulonprogo, Formasi Guru Menyusul
Advertisement
Advertisement