Advertisement
100 Mobil Dinas Sleman Diuji Emisi
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Sebanyak 600 kendaraan mengikuti uji emisi yang diinisiasi oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sleman di Lapangan Denggung, Sleman, Selasa (9/4/2019). Hal itu dilakukan untuk menekan polusi udara di Bumi Sembada.
Kepala DLH Sleman, Dwi Anta Sudibya mengatakan dari 600 mobil yang diuji, sebanyak 100 unit di antaranya adalah mobil dinas milik Pemkab Sleman. Sedangkan sisanya adalah kendaraan milik masyarakat umum. “Termasuk tadi mobil dinas milik Bupati Sleman juga ikut diuji. Hasil uji emisi tersebut akan kami laporkan kepada Bupati sebagai bahan masukan untuk menentukan kebijakan selanjutnya,” kata dia di sela-sela acara.
Advertisement
Khusus untuk mobil dinas milik Bupati, dia mengaku hasil uji emisi yang dilakukan petugas, terbilang cukup memuaskan. "Hasilnya memuaskan, HC-nya hanya 0,04, dengan batas kelulusan HC [hidrokarbon] 200. Harapan kami mobil-mobil dinas ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat,” ujar dia.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman, Mardiyana mengatakan melalui kegiatan tersebut bisa diketahui gambaran kondisi kendaraan dinas yang ada di Kabupaten Sleman. Dia juga berharap setiap instansi yang memiliki mobil dinas untuk selalu merawat mobilnya secara rutin. “Sarana dan prasarana ini harus kita pelihara, harus dirawat agar bisa menjadi contoh dan tidak mencemari lingkungan hidup”, ujar Mardiyana.
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dishub Sleman, Sulton Fatoni, mengatakan emisi gas buang dipengaruhi oleh performa mesin, lalu lintas dan bahan bakar yang dipakai. "Uji emisi performa mesin untuk mengurangi tingkat polusi yang ada. Terutama karbon monoksida sebab bisa mempengaruhi otak dan mengurangi kadar oksigen," ucap dia.
Kendaraan wajib uji emisi dilakukan kepada kendaraan bermotor yang berkapasitas masif seperti pikap, truk besar dan kecil, mobil penumpang umum, serta truk gandeng. Melalui kegiatan tersebut, dia sekaligus mengimbau masyarakat agar peduli untuk melakukan servis kendaraannya agar emisinya tetap sehat dan terjaga. “Dishub merencanakan bakal memasang alat deteksi emisi gas buang otomatis di sejumlah titik,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Garuda Selangkah Lagi Menuju Paris, Ini Fakta tentang Olimpiade Melbourne 1956
- Satu Kemenangan Lagi menuju Olimpiade Paris, STY: Percayai Saya, Ikuti Saya!
- Koalisi Berkah Pecah, Hari Wuryanto Bakal Maju sebagai Calon Bupati Madiun 2024
- Garuda Muda Wajib Waspada, 3 Pemain Uzbekistan Bermain di Prancis dan Rusia
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Lengkap KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 26 April 2024
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 26 April 2024
- Rute, Tarif dan Jalur Bus Trans Jogja, Yuk Cek di Sini
- Jadwal Pemadaman Jaringan Listrik di Kota Jogja Hari Ini, Cek Lokasi Terdampak di Sini
- Jadwal Bus Damri Hari Ini, Cek Lokasi dan Tarifnya di Jogja
Advertisement
Advertisement