Advertisement
Sumur Bor Rusak, Warga Karangkulon Hanya Mengandalkan Bantuan Air Bersih

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Sumur warga Padukuhan Karangkulon, Desa Wukirsari, Imogiri Bantul kekurangan air selama musim kemarau ini. Dukuh Karangkulon, Isnaini Mutharom, mengatakan sejauh ini warga mengandalkan bantuan dropping air untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.
“Ada beberapa yang terdampak tapi yang paling parah ada di RT 03, sejauh ini warga hanya mengandalkan bantuan dropping air. Untungnya sejauh ini bantuan air bersih dari lembaga atau instasi sosial,” katanya ketika dihubungi Harianjogja.com pada Selasa (8/20/2019).
Advertisement
Menurutnya selama musim kemarau ini ada tiga RT yang terdampak dan mengandalkan dropping air tersebut diantaranya ialah RT 01, 02 dan juga RT 03. Jika ditotal di tiga RT tersebut ada sekitar 50 kartu keluarga.
“Kan ada tiga RT ya tapi sebenarnya di RT 02 itu sudah ada sumur bor namun airnya tidak bersih, sumur itu bantuan dari Kementrian ESDM. Sekarang sumur itu sedang dicoba untuk dibersihkan ” jelasnya.
“Semisal sumur ini tidak bermasalah daerah kami itu tidak kekurangan air tapi berhubungan ada masalah yang airnya tidak jernih itu makanya kami mengandalkan bantuan dropping air,” lanjut Mutharom.
Sementara itu Kepala BPBD Bantul Dwi Daryanto menyampaikan musim kemarau yang berlangsung cukup lama ini mengakibatkan sejumlah Desa di Bantul mengalami kekeringan. Dwi mengaku pihak meningkatkan intensitas dropping air bersih di sejumlah desa yang mengalami kekeringan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Presiden Prabowo dan Pangeran MBS Serukan Global Lakukan Aksi Nyata untuk Perdamaian Dunia
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kemarau Basah Bikin Jasa Pengiriman Air di Gunungkidul Sepi Orderan
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Masih Gratis, PT JMJ Tunggu Keputusan Menteri PU Soal Tarif
- Mbah Tupon Jadi Turut Tergugat, Kuasa Hukum Penggugat Ingin Duduk Bersama Selesaikan Perbuatan Melawan Hukum
- Kasus Sengatan Ubur-ubur di Pantai Selatan Bantul Terus Bertambah, Korban Paling Banyak Anak-anak
- Kepala Sekolah Rakyat DIY dari Bantul dan Kulonprogo, Formasi Guru Menyusul
Advertisement
Advertisement