Advertisement

Ruang Isolasi di RSUD Wates Bukan Penuh, Tapi Baru Didekontaminasi

Catur Dwi Janati
Sabtu, 09 Mei 2020 - 08:07 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Ruang Isolasi di RSUD Wates Bukan Penuh, Tapi Baru Didekontaminasi

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO - Kurang dari dua pekan jumlah kasus positif dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corono Virus Disease (Covid-19) di Kulonprogo meningkat. Jumlah tersebut membuat kapasitas ruang isolasi rumah sakit rujukan Covid-19 di Kulonprogo penuh. Dari 20 ruang isolasi di dua rumah sakit rujukan, saat ini telah terisi 13 ruangan.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kulonprogo, Sri Budi Utami dihubungi pada Jumat (8/5/2020) menjelaskan kondisi terkini ruang isolasi di RSUD Wates. RSUD Wates saat ini memiliki ruang isolasi untuk penanganan Covid-19 sevanyak 16 ruang. Namun dari saat ini kondisi RSUD Wates penuh.

Advertisement

Budi menjelaskan dari 16 ruang isolasi tersebut sebenarnya hanya terisi 10 pasien. Kesepuluh pasien tersebut ditempatkan di bangsal Dahlia. Bangsal dahlia merupakan bangsal baru. Sementara itu enam ruang isolasi dari bangsal yang lama masih dalam proses dekontaminasi dan pembersihan. "Kalau proses pembersihan selesai, nanti sudah siap dipakai lagi," jelas Budi.

Sebelumnya pasien positif maupun PDP dirawat di bangsal Gardenia dengan kapasitas enam tempat tidur. Namun menurut Budi karena sudah digunakan dalam jangka waktu lama, maka harus dibersihkan ulang. "Oleh karenanya kemarin semua PDP dan pasien positif yg ada di Gardenia dipindahkan ke bangsal isolasi yang baru yakni di bangsal Dahlia dengan kapasitas 10 tempat tidur," jelasnya. Dengan demikian ruang isolasi RSUD Wates hingga Jumat (8/5/2020) masih terdapat enam ruangan.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kulonprogo Baning Rahayujati mengatakan sebanyak 10 orang dirawat di RSUD Wates. Sepuluh pasien tersebut terdiri dari empat orang positif Covid-19 sementara enam orang lainnya merupakan pasien PDP. Rumah sakit rujukan Covid-19 Kulonprogo lainnya yakni RS Nyi Ageng Serang juga telah penuh merawat tiga orang PDP yang berasal dari Kapanewon Girimulyo dan Kapanewon Lendah.

Adapun kapasitas ruang isolasi RS Nyi Ageng Serang sebenarnya punya empat ruangan. Budi menjelaskan tiga ruang isolasi saat ini telah dipakai tiga PDP. Namun ada satu pasien IGD yang kemungkinan besar akan masuk ke ruang isolasi. "Sehingga satu pasien positif Kulonprogo pada Kamis (7/5/2020) terpaksa kami ke rujuk ke Jogja," jelasnya 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement