Advertisement
Pemkot Jogja Berharap Kampus Sediakan Ruang Isolasi Mandiri Bagi Mahasiswa
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Pemerintah Kota Jogja sudah berkonsolidasi dengan sejumlah RW maupun RT di beberapa kampung yang masuk kategori banyak mahasiswanya guna menyiapkan regulasi terkait kedatangan mahasiswa di tengah pandemi corona. Pemkot Jogja mengusulkan agar kampus dapat menyediakan tempat khusus isolasi mandiri.
"Mereka memang menginginkan adanya skrining sejak awal sebelum mahasiswa datang ke Jogja," kata Wakil Walikota Jogja Heroe Poerwadi, Senin (15/6/2020).
Advertisement
Tujuannya, lanjut Heroe, agar mahasiswa atau individu yang datang ke Jogja betul-betul orang yang sehat. "Kalau masih sakit ya jangan datang ke Jogja," katanya.
Selanjutnya, lanjut Heroe, Pemerintah Kota Jogja meminta agar RW maupun RT di kampung-kampung menyiapkan posko untuk menampung mahasiswa yang kembali ke Jogja.
"Mereka ingin bantu melakukan isolasi bagi mahasiswa. Kedua, agar apa yang mereka lakukan sesuai dengan protokol pencegahan penularan Covid-19 yang sudah berlaku di Jogja," terangnya.
Memang ada pertanyaan, kata Heroe, bagaimana bagi kos kosan yang tidak layak untuk dilakukan upaya isolasi mandiri. Pihaknya sudah meminta agar kampus menyiapkan ruang isolasi mandiri bagi mahasiswa.
"Saya minta satu atau dua kelas untuk dipakai sebagai ruang isolasi mandiri bagi mahasiswa yang kos-kosannya tidak layak untuk isolasi mandiri. Kampus di Jogja itu ada 40 an. tentunya di sekitar kampus itu akan jadi pusat tinggalnya mahasiswa," ujar Heroe.
Penolakan oleh warga terhadap mahasiswa juga sebisa diminimalisasi oleh Pemerintah Kota Jogja. Heroe sudah bertemu denhan sejumlah RW maupun RT agar mereka tidak melakukan aksi penolakan terhadap mahasiswa.
"Kami sudah banyak bertemu dengan RT RW insyaallah tidak ada penolakan yang penting ada prosedur protokol pencegahan penularan Covid-19 yang dipatuhi bersama. Harus lapor kepada RT RW dan memberikan dokumen sesuai dengan kategori daerah asalnya apakah masuk wilayah zona kuning hijau atau merah," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Kamis 25 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Kamis 25 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Kamis 25 April 2024
- Terbaru! Jadwal KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Kamis 25 April 2024
Advertisement
Advertisement