Advertisement
Mbah Urip Ajak Warga Jadi Peserta BPJS Kesehatan
![Mbah Urip Ajak Warga Jadi Peserta BPJS Kesehatan](https://img.harianjogja.com/posts/2020/09/28/1051112/whatsapp-image-2020-09-28-at-17.05.49.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Urip Krisnani bersyukur sampai saat ini diberi kesehatan yang baik. Meskipun sudah berusia 60 tahun, ia tidak memiliki penyakit krusial apapun.
Warga Beran Lor, RT 06 RW 21 Tridadi, Sleman Dia mengaku sejak menjadi peserta program BPJS Kesehatan, kartu BPJS yang dimiliki tak pernah sekalipun digunakan. "Saya hanya berharap terus diberi kesehatan agar bisa teyap beraktivitas dengan produktif," katanya kepada Harianjogja.com, Senin (28/9/2020).
Advertisement
Mbah Urip sehari-hari tetap menjualan kuliner di sekitar Pemkab Sleman. Sejak anak-anaknya menikah dan memiliki KK sendiri Mbah Urip tetap berupaya mencari nafkah sendiri. "Iya, suami saya sudah meninggal jadi apa-apa saat ini harus sendiri. Termasuk jadi peserta BPJS ini," katanya.
Meski pun belum pernah memeriksa kan diri menggunakan kartu BPJS Kesehatan, namun ia berharap agar pelayanan bagi peserta terus ditingkatkan. Pasalnya, keberadaan BPJS Kesehatan selama ini sangat membantu kondisi kesehatan masyarakat yang berpenghasilan rendah.
Dia mencontohkan saat kakak iparnya menjalani perawatan akibat penyakit bronkitis yang diderita, betapa program BPJS Kesehatan sangat membantu keluarganya. Beruntung seluruh keluarganya sudah terdaftar sebagaidi peserta JKN-KIS.
"Sempat diopname dua kali, pelayanannya juga memuaskan dan tidak ada biaya apapun yang kami bayar. Jadi kami sangat terbantu dengan program jaminan kesehatan nasional ini," katanya.
Urip mengatakan, saat ini kondisi kakak iparnya sudah membaik. Ia tidak merasakan keluhan sakit bronkitis setelah menjalani perawatan. "Padahal kalau batuk disertai sesak nafas, luar biasa sakitnya. Alhamdulillah saat ini kondisinya sudah membaik," katanya.
Melihat pelayanan BPJS Kesehatan yang dinilai memuaskan, Mbah Urip pun mengajak warga yang belum menjadi perserta untuk segera mendaftar sebagai peserta.
"Karena bagaimana pun, menjadi peserta BPJS Kesehatan wajib dilakukan oleh warga dan agar kesehatan mereka bisa terjamin dengan baik," kata Urip.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/26/1182733/museum_pacitan_pendidik.jpg)
Pendidik di Pacitan Antusias Kolaborasi dengan Museum Song Terus
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Momen Pembersihan Lahir Batin, Disbud Kulonprogo Gelar Jamasan 14 Pusaka
- Vaksinasi Polio di Sleman Sudah Terlaksana di Awal Tahun
- Top 7 News Harian Jogja Online, Jumat 26 Juli, Update Jalan Tol Jogja, Kasus Mafia TKD hingga Festival Layang-layang 2024
- Bawaslu Kulonprogo Ajak IKIP PGRI Wates Jadi Pengawas Partisipatif Pilkada 2024
- Mahasiswi Prodi Keperawatan Anestesiologi Unisa Jogja Meninggal Dalam Kecelakaan
Advertisement
Advertisement