Advertisement
238 Petugas Pilkades Sleman Reaktif Rapid Test

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Untuk mencegah penularan Covid-19 dan memberi rasa aman bagi pemilih, Pemkab Sleman melakukan rapid test bagi 9.465 petugas Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2020. Hasilnya, sebanyak 238 petugas reaktif saat mengikuti rapid test.
Pelaksanaan rapid test sendiri digelar di 25 Puskesmas dan rumah sakit pemerintah sejak 7 hingga 14 Desember. Mereka yang reaktif akan mengikuti uji swab pada Rabu (16/12) ini. "Kalau uji swab dari 238 petugas yang reaktif tadi ada yang positif, maka akan diganti. Kami menyiapkan cadangan petugas sekitar 200 orang," kata Wakil Sekretaris Satgas Covid-19 Sleman Joko Supriyanto, Selasa (15/12/2020).
Advertisement
Sekadar diketahui, pelaksanaan Pilkades atau pemilihan lurah di Sleman akan digelar pada Minggu (20/12/2020) mendatang. Dari 86 kalurahan di Sleman hanya 49 kalurahan yang melaksanakan pemilihan lurah. Pelaksanaannya tersebar di 17 kapanewon dengan 1.102 TPS dan 157 calon lurah.
Adapun jumlah petugas Pilkades sebanyak 9.465 personel. Rinciannya, 7.717 orang merupakan petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), 1.095 orang tenaga teknis lapangan (TTL), 539 orang merupakan panitia desa.
Mengingat waktu yang sudah mepet, lanjut Joko, maka uji swab terhadap 238 petugas yang reaktif akan menggunakan swab antigen. Alat uji swab tersebut merupakan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang diserahkan untuk Pemkab Sleman. "Dengan swab antigen, hasilnya bisa langsung diketahui. Hanya butuh beberapa menit saja," tukas Joko.
Untuk memastikan kesiapan pelaksanaan Pilkades agar sesuai dengan protokol kesehatan (prokes), Pemkab akan menggelar kembali simulasi pemilihan pada H-1 atau Sabtu (19/12). Pilkades di Sleman menerapkan sistem e-voting dengan protokol pencegahan Covid-19 tak jauh beda dengan pelaksanaan Pilkada 9 Desember lalu.
"Kami sudah siap menerapkan protokol kesehatan yang optimal. Selain (3 M), kami juga siapkan fasilitas APD bagi para petugas dan pemilih dan seluruh petugas pemungutan suara Pilkades akan mengikuti rapid test,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan (PMK) Sleman Budiharjo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Anggaran BMKG Dipangkas Besar-besaran di Tengah Meningkatnya Risiko Bencana Hidrometeorologi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Penertiban di Pantai Drini: Warga Diberi Waktu hingga 15 Juli Membongkar Mandiri
- Sheila On 7 Bakal Ramaikan JVWF Musicfest 2025 di Lapangan GSP UGM
- Guguran Lava Merapi Terjadi 21 Ribu Kali dalam 6 Bulan Terakhir
- 20 SMP di Gunungkidul Tak Mendapatkan Siswa Baru di SPMB 2025
- Penyebab Tagihan Listrik Penerangan Kampung di Bantul Membengkak, Daya Dinaikkan dan Diduga Dipakai Keperluan Lain
Advertisement
Advertisement