Myanmar Dipastikan Absen Mengikuti ATF 2023 di Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— Persiapan pelaksanaan ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 di Jogja mendekati paripurna. Dari 10 negara di Asia Tenggara yang tergabung dalam Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dipastikan hanya satu negara yang tidak bisa menghadiri kegiatan akbar tersebut.
Sekretaris Panitia Pelaksana ATF 2023 Bobby Ardianto mengatakan seluruh persiapan penyelenggaraan ATF yang dilaksanakan di Jogja sudah mendekati 100%. ATF 2023 ini akan menghadirkan sekitar 310 exhibitor, 150 buyer dan 190 delegasi. Dipastikan banyak tamu dari berbagai negara yang dipastikan hadir kecuali satu negara anggota ASEAN.
Advertisement
"Dari 10 negara ASEAN hanya satu negara yang sudah konfirmasi tidak bisa menghadiri kegiatan ATF, yaitu Myanmar. Untuk negara-negara Asean lainnya sudah konfirmasi hadir semua berikut delegasi dari lima negara tambahan," kata Bobby kepada Harianjogja.com, Jumat (27/1/2023).
Bobby belum mengetahui alasan resmi ketidakhadiran Myanmar dalam even tersebut. Ia juga tidak berandai-andai ketidakhadiran Myanmar pada ATF tahun ini akibat pengaruh situasi politik di negara tersebut atau bukan. "Kami belum dapat update reason ketidakhadir Myanmar pada ATF tahun ini," ujar Bobby.
Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY ini menjelaskan para delegasi ATF dari berbagai negara dikonfirmasi tiba di Indonesia mulai awal Februari. Banyak delegasi yang langsung turun di Bandara YIA dan Jakarta hanya dijadikan transit. "Kedatangan delegasi ada beberapa yang tiba di Jogja pada 1 Februari namun kebanyakan mereka konfirmasi tiba pada 2 Februari. Insyaallah semua persiapan untuk kegiatan ATF sudah siap," katanya.
Sebelumnya, Ketua Panitia ATF 2023, GKR Bendara mengatakan persiapan menuju ATF 2023 mencapai 95%. Sisanya, panitia masih mengkonfirmasi hal-hal mendetail seperti kehadiran peserta, pesawat yang akan digunakan dan sebagainya. "Lima persen sisanya tinggal detail-detail kecilnya, seperti tanggal kehadiran delegasi, pakai pesawat apa, dan lain sebagainya. Ini yang memang masih tunggu konfirmasi dari beberapa negara," ujar GKR Bendara.
Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) DIY ini menjelaskan beberapa agenda yang akan dilaksanakan. Seperti ceremony pembukaan Hall A di Jogja Expo Center (JEC) pada 2 Februari, ceremony ATF di Candi Prambanan pada 3 Februari, Royal Banquet yang akan diselenggarakan di Keraton Yogyakarta pada 5 Februari 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Berani ke Italia, Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant Bisa Ditangkap
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kronologi Truk Box Tabrak Motor di Jalan Turi-Tempel yang Tewaskan Satu Orang
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Hari Ini, Kamis 21 November 2024
- Pilkada Bantul: TPS Rawan Gangguan Saat Pemungutan Suara Mulai Dipetakan
- BPBD Bantul Sebut 2.000 KK Tinggal di Kawasan Rawan Bencana Longsor
- Dua Bus Listrik Trans Jogja Senilai Rp7,4 Miliar Segera Mengaspal
Advertisement
Advertisement