Advertisement

Pergerakan Wisatawan saat Libur Lebaran 2023 di DIY Capai 1,6 Juta Orang

Stefani Yulindriani Ria S. R
Senin, 08 Mei 2023 - 11:07 WIB
Sunartono
Pergerakan Wisatawan saat Libur Lebaran 2023 di DIY Capai 1,6 Juta Orang Jalur pedestrian Malioboro, Jogja, Rabu (9/2/2022). - Harian Jogja/Maya Herawati

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Pariwisata (Dispar) DIY menyatakan pariwisata DIY selama lebaran tahun ini menurun sekitar 7,5 persen dari tahun lalu. Meski begitu selama libur lebaran tersebut terjadi peningkatan pergerakan wisatawan di Kota Jogja, Kabupaten Kulonprogo dan Kabupaten Bantul. Sedangkan, untuk Kabupaten Gunungkidul dan Kabupaten Sleman terjadi penurunan pergerakan wisatawan. Secara keseluruhn jumlah pergerakan wisatawan di angka 1,6 juta orang. 

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo menyampaikan dari data Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) wisata yang dikelola pemkab/pemkot, dan daya tarik wisata yang dikelola swasta dan masyarakat, total pergerakan wisatawan selama libur lebaran 2023 di DIY sebanyak 1.655.814 (1,6 juta) wisatawan. Dengan jumlah tersebut pergerakan wisatawan DIY menurut Singgih mengalami penurunan 7,5 persen dari pergerakan wisatawan lebaran tahun lalu. 

Advertisement

BACA JUGA : Wisatawan ke Breksi dan Jip Lereng Merapi Menurun

Dari data tersebut, Singgih menyampaikan pergerakan wisatawan di Kota Jogja mencapai 240.674 wisatawan, Kabupaten Kulon Progo mencapai 144.809 wisatawan, dan Kabupaten Bantul mencapai 264.699 wisatawan. 

Kemudian di Kabupaten Gunungkidul terjadi pergerakan wisatawan 236.137 wisatawan dan Kabupaten Sleman dengan jumlah pergerakan 769.525 wisatawan.

Menurut Singgih dengan pergerakan wisatawan periode tanggal 19-25 April dan 26 April-1 Mei 2023 sebesar 1.655.814 wisatawan dapat memberikan multiplier effect khususnya ekonomi dengan diperkirakan perputaran uang di DIY sebesar 1,98 triliun dengan asumsi pengeluaran rata-rata  wisatawan sebesar 1,2 juta per wisatawan. 

Kemudian menurut Singgih, Length of Stay (LoS) selama libur lebaran tercatat 2,1 hari yang berarti terdapat kenaikan 0,4 hari. 

“Terjadinya sedikit penurunan pergerakan wisatawan di DIY karena aksesibilitas jalan menuju DIY yang belum sepenuhnya terhubung dengan baik, selain itu berkembangnya destinasi wisata di sekitar DIY yang masuk Destinasi Pariwisata Super Prioritas [DPSP] Borobudur yang menjadi pilihan pelengkap destinasi wisata DIY,” katanya, Minggu (7/5/2023).

BACA JUGA : Awal Ramadan, Kunjungan Wisata ke Bantul Menurun

Selain itu menurut Singgih berkembangnya tren wisata baru dengan konsep restoran plus view juga berpengaruh. Menurut Singgih, kunjungan wisatawan ke tempat restoran plus view, kuliner khas dan hidden gem meningkat sekitar 50 persen.

Menurut Singgih untuk meningkatkan wisatawan yang berkunjung ke DIY diperlukan konsistensi pembaharuan produk wisata berbasis budaya dengan konsep pariwisata berkualitas (quality tourism) di DIY. 

“Tidak lagi jumlah wisatawan sebagai indikator utama keberhasilan pariwisata tapi lebih mengedepankan  pengalaman wisatawan dengan indikator LOS dan spending money wisatawan,” katanya. 

Selain itu menurutnya perlu peningkatan pelayanan publik berkaitan, transportasi, keamanan dan kenyamanan wisatawan dan masyarakat serta hospitality (keramahtamahan) pada semua ekosistem pariwisata.

Ketua DPD GIPI DIY Bobby Ardyanto Setyo Ajie menyampaikan selama libur lebaran tahun lalu, terjadi penurunan di sektor perhotelan, transportasi dan biro perjalanan wisata daripada tahun lalu. Sedangkan, di sektor kuliner menurutnya mengalami peningkatan. 

BACA JUGA : Kunjungan Wisata ke Bantul Menurun, Ini Sebabnya

Menurutnya sejumlah hal menjadi penyebab penurunan tersebut. Menurut Bobby imbauan agar pemudik dan wisatawan menunda kepulangan ke daerah asalnya menjadi salah satu penyebabnya. 

“Ini harapannya menjadi pekerjaan kita bersama ke depan untuk kedepan bisa meng-upgrade ini,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal

News
| Jum'at, 19 April 2024, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement