Advertisement
Empat SMP di Gunungkidul Buka Kelas Khusus Olahraga, Peminatnya Membeludak

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2023-2024 untuk jenjang SMP baru dibuka 19-21 Juni 2023. Adapun penerimaan tidak hanya melalui jalur reguler karena ada yang diterima melalui kelas khusus olahraga (KKO).
Data dari Dinas Pendidikan Gunungkidul, belum semua SMP membuka kelas khusus ini. pasalnya, sejak dibuka pertama kali di 2016 lalu, baru empat SMP yang membuka program KKO.
Advertisement
Empat sekolah ini meliputi SMP Negeri 1 Saptosari, SMP Negeri 1 Playen, SMP Negeri 1 Ngawen dan SMP Negeri 1 Rongkop. Kepala Dinas Pendidikan Gunungkidul, Nunuk Setyowati mengatakan, KKO dibuka sebagai upaya mengasah kemampuan dan minat-bakat para siswa, khususnya di bidang olahraga.
BACA JUGA: Kesulitan Daftar PPDB, Operator Sekolah Siap Membantu
Dia menjelaskan, pembukaan kelas khusus ini bertujuan untuk pembinaan dan mencari bibit unggul atlet daerah. “Untuk kegiatan belajar sama seperti siswa reguler lainnya. Tapi, murid-murid kelas khusus ini akan mendapatkan tambahan porsi di bidang olahraga melalui kegiatan ekstrakulikuler di sekolah,” katanya kepada wartawan, Rabu (14/6/2023).
Meski demikian, untuk penerimaan lewat jalur ini belum semua sekolah membuka karena baru ada empat SMP yang melayani KKO. Rinciannya, SMP Negeri 1 Ngawen membuak tiga kelas KKO; SMP Negeri 1 Playen ada dua kelas dan untuk SMP Negeri 1 Saptosari dan SMP Negeri 1 Rongkop masing-masing ada satu kelas.
“Setiap kelasnya terdiri dari 32 siswa,” katanya.
Kepala SMP Negeri 1 Playen, Prawoto mengatakan, penerimaan siswa baru dari KKO sudah selesai. Hasil seleksi juga sudah diserahkan ke dinas pendidikan untuk penetapan kuota siswa baru melalui jalur reguler.
“Calon siswa yang masuk KKO, tidak bisa mendaftarkan lagi melalui jalur reguler,” katanya.
Prawoto menjelaskan, sekolahnya menerima 64 siswa dari KKO yang tergabung dalam dua kelas. Ia tidak menampik pada saat pendaftaran antusias para siswa sangat tinggi karena yang mendaftar ada 115 anak.
BACA JUGA: PPDB di Gunungkidul Sudah Dimulai, Ini Jadwalnya
“Makanya dilakukan melalui seleksi, khususnya berkaitan dengan olahraga seperti bulu tangkis, catur, atletik, bola voli hingga sepakbola,” katanya.
Dia menambahkan, materi belajar siswa KKO lebih banyak. Pasalnya, untuk Senin-Jumat belajar layaknya siswa umum lainnya. Sedangkan Sabtu difokuskan pelatihan fisik siswa serta Minggu dipergunakan berlatih sesuai dengan cabang olahraga yang diikuti.
“Di samping itu, anak-anak juga sudah banyak mengikuti klub sehingga jadwal yang dimiliki lebih padat dibandingkan siswa biasa,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Puluhan Narapidana Diduga Keracunan Miras Oplosan, Satu Orang Tewas
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Tim Pembela Mbah Tupon: Pekan Depan Sudah Ada Tersangka
- Peringati May Day, Ribuan Buruh DIY Suarakan Penolakan Penggusuran Area Parkir ABA dan Warga Sekitar Stasiun Lempuyangan
- Kompor Lupa Dimatikan, Rumah Pengusaha Katering Ludes Terbakar di Kulonprogo
- Puluhan Warung di Pantai Depok Diterjang Gelombang Pasang
- Bukan Turun ke Jalan, Ratusan Buruh di Bantul Pilih Peringati Hari Buruh di Pendopo Kantor Bupati
Advertisement