Advertisement

Promo Desember

Perajin Batik Kulonprogo Mendapat Sosialisasi SNI dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian

Triyo Handoko
Jum'at, 05 Juli 2024 - 04:47 WIB
Ujang Hasanudin
Perajin Batik Kulonprogo Mendapat Sosialisasi SNI dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Pembatik - Ilustrasi - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO--Dinas Perdagangan dan Industri (Disdagin) Kulonprogo menyelenggarakan sosialisasi penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) kepada pengrajin batik di wilayahnya. Sebanyak 20 pengrajin batik yang merupakan industri kecil menengah menerima sosialisasi tersebut.

Kepala Disdagin Kulonprogo, Sudarna menjelaskan pada Kamis (4/7/2024) SNI penting untuk dipahami pengrajin batik agar produk yang dihasilkannya sesuai standar yang  ada. Pasalnya juga ada Peraturan Pemerintah No.102/2000 tentang SNI dimana tujuannya untuk  meningkatkan perlindungan bagi pelaku usaha hingga konsumen.

Advertisement

Sudarna menjelaskan penyelenggaraan sosialisasi ini dilakukan secara rutin agar makin banyak pelaku usaha sejak 2017. Ia menjelaskan untuk pengrajin batik terdapat standar khusus yang sudah ditetapkan.

Standar untuk batik tulis dan kain tercantum dalam SNI 8302:2016, ada juga untuk batik kombinasi yaitu 8304:2016, dan standar produksi mutu dan metode uji yaitu 8303:2016. "Ini perlu diikuti agar produk batik di Kulonprogo juga dapat bersaing di pasaran," ungkapnya.

BACA JUGA: Poklahsar di Kulonprogo Produksi Cilok Lele, Bakso Tuna hingga Donat Lele

Disdagin Kulonprogo mencatat perkembangan industri batik di Kulonprogo, menurut Sudarna, berkembang pesat sejak 2012 melalui kebijakan Pemkab dalam program Bela Beli. "Sehingga batik Kulon Progo mengalami peningkatan permintaan dari konsumen dalam dan luar negeri," jelasnya.

Kepala Disdagin Kulonprogo ini menerangkan untuk mendapatkan sertifikat SNI dapat dilakukan dengan memenuhi syarat-syarat yang ada. "Pendampingan untuk mendapatkan sertifikat SNI ini juga kami lakukan dengan mengawali sosialisasi ini," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Libur Natal dan Tahun Baru, Hampir 500 Ribu Kendaraan Telah Keluar dari Jabodetabek

News
| Sabtu, 21 Desember 2024, 18:37 WIB

Advertisement

alt

Mulai 1 Januari 2025 Semua Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup

Wisata
| Sabtu, 21 Desember 2024, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement