Advertisement
Dapat Investor, Perumda Aneka Dharma Optimistis Pembangunan ITF Bawuran Rampung Sesuai Target
![Dapat Investor, Perumda Aneka Dharma Optimistis Pembangunan ITF Bawuran Rampung Sesuai Target](https://img.harianjogja.com/posts/2024/08/14/1184770/itf-bawuran.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Perumda Aneka Dharma optimistis pembangunan ITF Bawuran akan selesai pada September mendatang. Hal ini menyusul masuknya PT Dhaha Putra Dewa sebagai investor untuk pembangunan dan pengoperasionalan ITF Bawuran.
"Meskipun saat ini dengan investor kami masih dalam tahap verifikasi dan segala macam, sejauh ini tidak ada kendala. Tapi, kami optimistis, pembangunan ITF Bawuran akan selesai sesuai target," kata Direktur Perumda Aneka Dharma, Yuli Budi Sasangka, Rabu (14/8/2024).
Advertisement
Oleh karena itu, Yuli menyatakan, pihaknya akan melakukan percepatan pembangunan ITF Bawuran. Seperti yang telah dilakukan oleh Perumda Aneka Dharma beberapa waktu lalu. "Tinggal nanti percepatan saja," imbuh Yuli.
Yuli juga mengungkapkan, jika sejak awal peletakan batu pertama pembangunan ITF Bawuran, belum menggunakan APBD Kabupaten Bantul. Selama ini, dana yang digunakan bersumber dari investor.
BACA JUGA: Pembangunan ITF Bawuran Mandek, Aneka Dharma: Ada Kendala Pendanaan
Terkait dengan bentuk kerja sama dengan PT Dhaha Putra Dewa, Yuli mengakui jika dalam bentuk sistem Kerja Sama Operasi (KSO). Di mana PT tersebut akan membiayai pembangunan dan juga ikut membantu operasional ITF Bawuran.
"Dan, saat ini masih dalam proses verifikasi dengan investor setelah itu percepatan kedepannya," jelas Yuli.
Sekda Bantul, Agus Budi Raharja mengatakan, investasi dari PT Dhaha Putra Dewa nilainya mencapai sebesar Rp17 miliar untuk keperluan pembangunan dan operasional fasilitas ITF di Bawuran. Namun, besaran investasi tersebut tidak dalam pinjam uang, karena bentuk kerja samanya dalam bentuk KSO. Oleh karena itu, Pemkab Bantul tidk perlu memberikan kucuran anggaran untuk pembangunan ITF Bawuran.
Agus juga optimistis pembangunan ITF dengan kapasitas 70 ton per hari tersebut akan selesai pada September mendatang. "Karena sudah ada sinergi antara swasta dengan BUMD untuk selesaikan proyek ini," kata Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Menyelami Hubungan Manusia dengan Alam lewat Lukisan, Garrya Bianti Hadirkan Pameran Back to Nature
Advertisement
Berita Populer
- Jadi Tuan Rumah Peprada DIY 2025, Kotingen Gunungkidul Yakin Tak Jadi Juru Kunci
- Bulog Kanwil Jogja Gencarkan Penyerapan Gabah Sesuai HPP Terbaru
- Tumpukan Sampah di Bekas Teras Malioboro 2 Diangkut Ke TPA Piyungan
- Kesbangpol DIY Bahas IDI dan Upaya Peningkatan di Wilayahnya
- Ngebut di Jalan Sempit, Mobil Sedan Terjun ke Saluran Irigasi Kulonprogo
Advertisement
Advertisement