Advertisement

Promo November

Petani di Gunungkidul Dapat BLT Cukai Tembakau Rp537 Juta

Andreas Yuda Pramono
Selasa, 12 November 2024 - 16:57 WIB
Ujang Hasanudin
Petani di Gunungkidul Dapat BLT Cukai Tembakau Rp537 Juta Ilustrasi lahan pertanian tembakau / Antara

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos-PPPA) Kabupaten Gunungkidul menyerahkan Bantuan Langsung Tunai Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (BLT DBH CHT) sebesar Rp537,6 juta ke 896 petani/ buruh tani tembakau di Gunungkidul.

DBH CHT adalah bagian dari transfer ke daerah yang dibagikan kepada kabupaten/kota penghasil cukai dan/atan kabupaten/kota penghasil tembakau. Sedangkan, BLT DBH CHT adalah bantuan yang diberikan kepada Petani Tembakau dan/atau Buruh Tani Tembakau.

Advertisement

Kepala Dinsos-PPPA Gunungkidul, Asti Wijayanti mengatakan masing-masing penerima manfaat menerima Rp600.000.

“Uang Rp600.000 itu dalam wujud buku tabungan PT. BPR Bank Daerah Gunungkidul,” kata Asti dihubungi, Selasa, (12/11).

Penerima manfaat tersebut tersebar di Kapanewon Karangmojo dengan tiga orang, Ngawen 185 orang, Paliyan 152 orang, Panggang 79 orang, Patuk lima orang, Ponjong 47 orang, Purwosari 152 orang, Semin 141 orang, dan Wonosari 120 orang. Sisanya, sebanyak 12 orang tidak mendapat DBHCHT, karena terdapa kesalahan pada data.

BACA JUGA: Budidaya Tembakau di Gunungkidul Masih Belum Maksimal, Ini Datanya

Tiga sasaran dalam penyaluran DBHCHT tersebut adalah orang yang mendapat penghasilan dari pekerjaan sebagai petani di sektor pertanian tembakau, lalu orang yang mendapat penghasilan dari pekerjaan sebagai buruh disektor pertanian tembakau, dan kepala keluarga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan/ atau memilki surat keterangan tidak mampu dari pemerintah kalurahan.

Sekretaris Dinsos-PPPA Gunungkidul, Nurudin Araniri menjelaskan proses penyaluran BLT DBH CHT setidaknya melalui dua tahap. Tahap pertama adalah sosialisasi dan kedua adalah seleksi kelayakan penerima.

Plt. Bupati Gunungkidul, Heri Susanto mengatakan kekuatan ekonomi daerah terwujud melalui keterlibatan masyarakat dalam konsep ekonomi kerakyatan. Dia mengharapkan agar BLT DBH CHT dapat digunakan sebaik-baiknya, sehingga bermanfaat bagi perekonomian keluarga.

Selain itu, dia mendorong agar sektor pertanian selalu berkembang dalam hal pengelolaan maupun teknologi. Pengembangan ini menjadi upaya untuk mempersiapkan diri seiring peningkatan jumlah penduduk di Gunungkidul pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gunung Rinjani Kebakaran, Pendakian via Jalur Senaru Ditutup Sementara

News
| Kamis, 14 November 2024, 09:47 WIB

Advertisement

alt

Berwisata ke Labuan Bajo, Ini Rekomendasinya

Wisata
| Kamis, 14 November 2024, 07:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement