Advertisement
Temu Bisnis dan Pameran UMKM Digelar di GIK UGM

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pertemuan 1000 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sekaligus pameran produk UMKM dan hasil penelitian digelar dalam rangkaian International Conference of Community Engagement and Exhibition di Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) UGM pada Selasa (10/12/2024) hingga Kamis (12/12/2024).
Lebih dari 1000 UMKM telah mendaftarkan diri dan siap hadir untuk membangun jejaring bersama sesama UMKM maupun dengan para akademisi serta masyarakat umum. Seluruh rangkaian kegiatan ini terbuka untuk umum.
Advertisement
BACA JUGA : Soal Anggaran Makan Bergizi Gratis Rp10.000 Perporsi, Ini Kata Ahli Gizi UGM
"Kegiatan ini merupakan komitmen UGM sebagai perguruan tinggi yang dekat dan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Selama ini dari fakultas, direktorat hingga mahasiswa sudah melakukan pengabdian ke masyarakat, melalui event ini kemudian diinventarisasi dan dievaluasi," kata Kepala Subdirektorat Pemberdayaan Masyarakat, DPKM, UGM Amin Susiatmojo, Senin (9/12/2024).
Ia menambahkan dalam kegiatan itu digelar temu 1.000 pelaku UMKM yang diharapkan bisa berjejaring dan bisa berkembang bersama-sama. Selain itu sebanyak 40 produk pelaku UMKM terpilih dan 100 UMKM dari hasil kurasi dipamerkan di venue Joglo GIK UGM.
"Pada hari pertam dilakukan konferensi internasional yang dihadiri LPPM dan perguruan tinggi yang akan membahas kolaboarasi kegiatan pengabdian masyarakat antar perguruan tinggi sebagai model hilirisasi hasil penelitian untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Ketua DPPKM UGM Rustamaji menambahkan konferensi dnegan menghadirkan LPPM itu dihadiri berbagai perguruan tinggi di Jogja dengan harapan dapa memunculkan kolaborasi. Karena ia meyakini kolaborasi antarperguruan tinggi sangat dibutuhkan, apalagi berkaitan dengan upaya untuk memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat.
"Kolaborasi dengan perguruan tinggi terutama untuk memberikan dukungan kepada UMKM dalam mengentaskan kemiskinan dan stunting. Selain itu adanya model hilirisasi yang diharapkan dapat ditiru di tempat lain dengan syar dan ketentuan berlaku," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Wujudkan Pariwisata Berbasis Budaya, InJourney dan Kementerian Kebudayaan Sinergi Melakukan Pengelolaan Kompleks Candi Borobudur
Advertisement
Berita Populer
- Ndarboy Genk, NDX AKA, hingga GMLT Bakal Hibur Warga Bantul di Stadion Sultan Agung 4 Agustus 2025
- Mahfud MD Sebut Amnesti dan Abolisi Menunjukkan Kedua Kasus Kental Nuansa Politik
- DPRD Kulonprogo Dorong Pemkab Bangun Rumah Sakit Daerah di Wilayah Utara
- Siswa Kulonprogo yang Keracunan Setelah Menyantap MBG Masih Rawat Inap, Pemkab Tanggung Semua Biaya
- 14.792 Warga Sleman Dinonaktifkan Kepesertaannya dari PBI JKN
Advertisement
Advertisement