Advertisement
Pedagang Teras Malioboro 2 Beskalan Mulai Mengecek Lapak, Belum Ada Aktivitas Pindahan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Hari ini merupakan hari pertama para pedagang Teras Malioboro 2 pindah usai dilakukan pengundian lapak. Pantauan Harianjogja.com, belum ada aktivitas pindahan atau angkut-angkut barang yang dilakukan pedagang. Beberapa pedagang Teras Malioboro 2 Beskalan baru mulai datang untuk mengecek lapak masing-masing berdasarkan hasil undian.
Lokasi Teras Malioboro 2 Beskalan tak jauh dari Teras Malioboro 1, bahkan masuk dari pintu yang sama. Bangunan terdiri dari 3 lantai. Baru lantai 1 dan 2 yang diisi lapak pedagang. Bangunan didominasi warna coklat dengan total 375 lapak pedagang di dalamnya.
Advertisement
BACA JUGA : Datangi DPRD Kota Jogja, Pedagang Teras Malioboro 2 Minta Pengundian Diulang
Salah satu pedagang yang hari ini turut mengecek lapaknya adalah Sri Harni. Usai melakukan pengundian pada hari Senin lalu, Anggota Paguyuban Tri Dharma ini mendapatkan lapak di lantai 1, tepatnya nomor 384. Sri mengaku puas dengan lapak yang didapatkan lantaran tak jauh dari arah datangnya pengunjung. "Alhamdulillah puas, dapatnya nomor dua dari depan," ujar Sri saat ditemui di Teras Malioboro 2 Beskalan, Rabu (15/1/2025).
Sri mengatakan belum tahu pasti soal fasilitas yang didapatkan. Dia hanya mengetahui soal keberadaan lapak dan nomor lapak yang dia dapatkan. Sri mengaku dengan besaran lapak yang didapatkan ini, pedagang harus benar-benar pintar menata barang dagangan. Sebab, lapak di Teras Malioboro 2 Beskalan ini tak seluas lapak di lokasi lama Teras Malioboro 2.
Sri menyebut dia legowo mengikuti penataan yang dilakukan pemerintah. Perasaan legowo itu juga dirasakannya saat Sri menempati shelter Teras Malioboro 2 [lokasi lama Teras Malioboro 2] selama tiga tahun terakhir. "Kita legowo wae, sudah mau diatur pemerintah ya kita legowo. Kalau kita tidak nurut, tidak dapat lapak," katanya.
Ratusan anggota Paguyuban Tri Dharma yang ditempatkan di Teras Malioboro 2 Beskalan akhirnya sepakat melakukan pengundian nomor lapak setelah sempat melakukan penolakan. Pengundian dilakukan di Kantor UPT Pengelolaan Cagar Budaya usai mereka menggelar aksi di depan Kantor DPRD Kota Jogja pada Selasa sore (14/1/2025).
BACA JUGA : Teras Malioboro 2 Mulai Dikosongkan, 375 Pedagang Belum Ambil Undian
Ketua Koperasi Tri Dharma Arif Usman menyebut proses pengundian dilakukan hingga pukul 21.30 WIB. Meski demikian, masih ada 7 pedagang lagi yang belum mengambil nomor undian lapak. Ini lantaran ketujuh orang itu berhalangan hadir saat pengundian lapak pada hari terakhir di Kantor UPT Pengelolaan Cagar Budaya. Hingga kini pihaknya masih mengusahakan 7 pedagang itu untuk tetap mendapatkan lapak.
Di sisi lain, Arif belum tahu pasti kapan Teras Malioboro 2 Beskalan akan mulai beroperasi. "Kalau aktivitas [di Teras Malioboro 2 Beskalan] tergantung kesiapan pedagang. Kami tidak bisa mengondisikan," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Investasi Senilai Rp16 Triliun, Pabrik Vendor Apple Dibangun di Indonesia
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Jual Beli Sapi di Bantul Sempat Dihentikan Sejenak Gara-Gara PMK
- MPBI DIY Sebut Praktik Union Busting Melemahkan Serikat Pekerja
- Dapur untuk Makan Siang Gratis di Kota Jogja Masih Dibangun
- Perumda Tirtatama DIY Tanda Tangani Kerja Sama Jual Beli Air Minum Curah dengan Perumda Air Minum Kartamantul
- DLH Bantul Waspadai Peningkatan Volume Sampah Saat Pelaksanaan Makan Siang Bergizi Gratis
Advertisement
Advertisement