Advertisement
SPMB SMP 2025 Dimulai Besok, Dikpora Kulonprogo Antisipasi Server Down dan Listrik Padam

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Kulonprogo mengantisipasi server down selama proses seleksi penerimaan murid baru (SPMB) 2025.
Penyediaan server dan aplikasi dari Telkom dari Dikpora hanya menyiapkan jaringan internetnya saja sehingga secara teknis menjadi wewenang telkom. Sebab ketika banyak yang mengakses biasanya server mengalami down sebagai antisipasi itu ada petugas telkom yang disiagakan di Dikpora Kulonprogo.
Advertisement
BACA JUGA: Dikpora Kulonprogo Canangkan Peremajaan Fasilitas Menyambut Porda DIY 2027
Kabid Kelembagaan, Kurikulum, dan Peserta Didik PAUD, SD, dan SMP Dikpora Kulonprogo, Taryono mengatakan, dari pengalaman tahun sebelumnya ketika ada kendala teknis petugas telkom yang disediakan langsung menanganinya.
Menurutnya, hanya ada satu petugas telkom yang disiagakan dibantu sekitar tujuh orang dari Dikpora Kulonprogo.
"Stand by di Kantor Dikpora nanti laporan dari sekolah terkait server langsung ditangani tidak mendatangi ke sekolah-sekolah. Penangananya terpusat di Kantor Dikpora," katanya, Minggu (22/6/2025).
Taryono menyampaikan, jawatannya sudah bersurat ke PLN untuk tidak memadamkan listrik di Kulonprogo selama proses SPMB 2025 berlangsung. Harapannya agar pelaksanaan tidak terganggu karena padamnya listrik. Permohonan itu diajukan selama empat hari dari 23 Juni sampai 26 Juni.
"Harapannya agar online terus karena kan di sekolah membutuhkan listrik sehingga tidak terganggu," sambungnya.
Ia menjelaskan, untuk SPMB 2025 di kawasan perbukitan menoreh tidak terkendala dengan jaringan internet. Pasalnya rata-rata SMP negeri berada di dekat kantor kapanewon sehingga tidak terganggu masalah jaringan internet.
Menurutnya, bisa memanfaatkan jaringan internet yang disediakan padukuhan, kalurahan, ataupun SD asal yang sudah memiliki jaringan Wifi.
"Pendaftaran bisa mandiri atau melalui operator SD asal yang sudah memadai jaringan internetnya. Pendaftar hanya menyetorkan syarat administrasinya," tuturnya.
SPMB 2025 secara online hanya berlaku untuk tingkat SMP dan SMA negeri. Untuk SMP Negeri di Kulonprogo proses SPMB 2025 dimulai 23 Juni sampai 25 Juni untuk pendaftarannya disesuaikan dengan jalurnya. SMPN 2 Galur sudah mempersiapkan petugas untuk proses pendaftaran secara online. Disiapkan satu ruangan dengan empat pos yang disesuaikan dengan kriteria pendaftar. Pasalnya, meskipun pendaftaran secara online dan bisa dilakukan secara mandiri terkadang masih ada saja pendaftar yang datang ke sekolah untuk mendaftarkannya lagi.
"Kami melayani di satu ruangan dengan empat pos. Pos pertama pendaftaran manual, pos kedua persiapan pendaftaran online kalau yang belum daftar online, pos ketiga verifikasi berkas, dan keempat pengecekan terakhir," ucap operator SPMB SMPN 2 Galur, Saiful Affan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serikat Buruh Italia Mogok Kerja Nasional untuk Dukung Palestina
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi di Perairan DIY hingga 22 September
- Damkarmat Bantul Tangani 140 Kejadian Kebakaran hingga September 2025
- Hanya Kabupaten Sleman di DIY Tak Dapat Kuota Transmigrasi 2025
- IDI Bantul Buka Suara Soal Kasus Dokter Palsu di Sedayu
- Harga Ayam Potong di Bantul Naik, Pedagang Mengaku Penjualan Turun
Advertisement
Advertisement