Advertisement
Lapangan Mancasan Jogja Bakal Disulap Setara Stadion GBK
Sepak bola - Ilustrasi - StockCake
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Lapangan Mancasan di Kemantren Wirobrajan akan direnovasi hingga setara kualitasnya dengan Lapangan Karang Kotagede yang berstandar Stadion Gelora Bung Karno (GBK). Ini merupakan bagian dari program Pemerintah Kota Jogja dan Asosiasi Kota (Askot) PSSI Jogja menyediakan lapangan sepak bola representatif di tiap wilayah.
Ketua Askot PSSI Kota Jogja, Susanto Dwi Antoro, menyatakan Lapangan Mancasan menjadi prioritas setelah pembenahan Lapangan Sidokabul. "Targetnya akan dibuat seperti Lapangan Karang yang sudah terbukti kualitasnya," ujarnya, Senin (27/10/2025).
Advertisement
Antoro mengungkapkan ada lima lapangan yang disiapkan sebagai aset olahraga representatif: Karangwaru, Minggiran, Mancasan, Sidokabul, dan Karang Kotagede. Lapangan Karang menjadi acuan utama karena kualitas rumputnya setara stadion nasional.
Fasilitas Lengkap dengan Konsep Multifungsi
BACA JUGA
Renovasi Lapangan Mancasan tak hanya fokus pada kualitas lapangan, tetapi juga meliputi fasilitas pendukung seperti jogging track dan penerangan memadai. "Kami ingin lapangan bisa digunakan malam hari seperti Lapangan Karang," jelas Antoro.
Pengelolaan akan ditangani secara profesional oleh konsultan khusus. "Kalau perawatan dilakukan dengan SDM seadanya, lapangan bisa cepat rusak," tegasnya.
Wali Kota Jogja Hasto Wardoyo menegaskan renovasi ini penting untuk mendukung PSIM dan sekolah sepak bola. "Klub seperti PSIM butuh tempat latihan memadai," ungkap Hasto.
Biaya renovasi diperkirakan mencapai Rp5 miliar, disesuaikan dengan kemampuan APBD 2026. Pemkot juga mempertimbangkan kerja sama dengan pihak ketiga untuk pengelolaan yang lebih profesional.
"Keberadaan lapangan representatif dapat menciptakan ekosistem olahraga sehat sekaligus memberikan multiplier effect bagi ekonomi masyarakat sekitar," tutup Hasto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Ketum Muhammadiyah Berharap Generasi Muda Mewarisi Nilai Sumpah Pemuda
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- 106 Warga Bantul Tercatat Meninggal di BPJS Padahal Masih Hidup
- Teknik Olah Sampah Mas Jos Prawirodirjan, Organik Jadi Pakan Ternak
- 18 Kandidat Lolos, Lelang 6 Jabatan Eselon II Bantul Tunggu Bupati
- Revitalisasi Rampung, 400 Pedagang Pasar Terban Pindah Akhir Tahun
- Masyarakat Waspada, Sungai di Bantul Rawan Laka Air Saat Musim Hujan
Advertisement
Advertisement



