Advertisement
Dua Bulan, 9 Nyawa Melayang di Jalan

Advertisement
[caption id="attachment_446366" align="alignleft" width="302"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/09/11/dua-bulan-9-nyawa-melayang-di-jalan-446365/ilustrasi-kecelakaan-53" rel="attachment wp-att-446366">http://images.harianjogja.com/2013/09/Ilustrasi-kecelakaan2.jpg" alt="" width="302" height="269" /> Ilustrasi kecelakaan (JIBI/Harian Jogja/Istimewa)[/caption]
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Sebanyak 9 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah Gunungkidul sejak dua bulan terakhir.
Advertisement
Data korban meninggal dunia tersebut meningkat dari tahun 2012 yang hanya 8 orang pada Juli-Agustus.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Gunungkidul Inspektur Polisi Satu (Iptu) Solechan mengatakan, Jumlah kecelakaan lalu lintas pada Juli-Agustus 2013 ini mencapai 86.
Rata-rata kecelakaan disebabkan oleh human eror atau faktor manusia yang kurang hati-hati saat mengendarai kendaraan.
“Dilihat dari umur korban MD [meninggal dunia] merata dari anak kecil, dewasa, dan orang tua. Penyebabnya kurang hati-hati,” kata dia, Selasa (10/9/2013).
Data 9 orang meninggal dunia belum termasuk September yang meninggal dua orang akibat tabrakan motor. Untuk menekan angka kecelakaan, Solechan mengaku terus berkoordinasi dengan Unit Lalu Lintas Pendidikan Dan Rekayasa (Dikyasa) dalam mensosialisasikan tentang lalu lintas di sekolah-sekolah.
“Selain itu upaya commander wish dengan menempatkan polisi di penggal-penggal jalan dan sekitar sekolah juga dilakukan,” tandas Solechan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement