Advertisement
KPU Bantul Tidak Terpengaruh Hasil Penghitungan Cepat
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul tidak terpengaruh dengan hasil penghitungan cepat yang dilakukan pihak di luar lembaga penyelenggara pemilu.
"'Quick count' hanya sampling dan bukan riil. KPU ada mekanisme sendiri dalam menghitung suara, jadi hasil quick count tidak berpengaruh," kata Ketua KPU Bantul, Muhammad Johan Komara di Bantul, Senin (14/4/2014).
Advertisement
Menurut dia, penghitung suara dilakukan secara manual berjenjang mulai dari tingkat kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), kemudian Panitia Pemungutan Suara (PPS) kemudian PPK dan tingkat kabupaten.
Dengan demikian, kata dia, KPU tidak mengacu pada hasil penghitungan cepat meskipun sejumlah pihak telah merilis hasil penghitungan, karena secara resmi pihaknya baru akan mengumumkan antara 17-21 April setelah masing-masing PPK menyerahkan rekapitulasi ke KPU.
"Hasil dari 'quick count' bisa saja nantinya mendekati penghitungan manual yang dilakukan KPU, angkanya bisa saja lebih, bisa saja kurang. Yang jelas KPU punya mekanisme sendiri, dan itu yang akan menjadi patokan KPU," katanya.
Ditanya terkait kemungkinan ada pihak yang keberatan dengan hasil penghitungan manual KPU, kata Muhammad, pihaknya akan menyodorkan hasil penghitungan manual yang dilakukan KPU jajaran bawah, bahwa penghitungan sudah dilakukan sesuai data di lapangan.
"Kalau ada yang protes karena perbedaan data antara hasil penghitungan KPU dengan 'quick count', ya kami tinggal kasihkan hasil rekapnya sesuai mekanisme, misalnya kami tunjukkan salinan form c1-nya, karena itulah hitungan nyata," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Polda Jateng Kantongi Calon Tersangka Dokter Pelaku Perundungan PPDS Undip
Advertisement
Rekomendasi Tempat Wisata Paling Populer di Thailand, Cek Daftarnya
Advertisement
Berita Populer
- Stabilisasi Harga Pangan, Pemkab Gunungkidul Gelar Gerakan Pangan Murah
- Debat Pilkada Bantul Dimulai 1 November 2024, Ini Persiapan Ketiga Paslon dan KPU Bantul
- Hingga Oktober 2024, BPBD Bantul Catat 217 Kejadian Kebakaran, Penyebab Terbanyak Akibat Pembakaran Sampah
- Harga Cabai Rawit dan Bawang Merah di Gunungkidul Kompak Naik
- Bawaslu Kuloprogo Rampungkan Pemetaan Kerawanan dalam Pilkada 2024
Advertisement
Advertisement