Advertisement
PERTANIAN BANTUL : Penyakit Tanaman Bermunculan
Advertisement
Pertanian Bantul terganggu dengan keberadaan penyakit tanaman.
Harianjogja.com, BANTUL- Kerusakan tanaman padi di Bantul tidak hanya disebabkan serangan hama wereng. Jamur dan hama uret kini juga menyerang lahan petani.
Advertisement
Sebelumnya lahan pertanian di sejumlah wilayah antara lain Sanden, Bambanglipuro, Kretek dan Srandakan terserang hama wereng. Selain wereng beragam jenis hama lainnya kini juga menyerang lahan petani.
Di Desa Selopamioro, Imogiri Bantul, sekitar 40 hektare lahan pertanian warga terserang jamur. Gejala penyakit tanaman ini mirip dengan serangan hama uret.
"Perkembangannya cepat sekali. Misalnya muncul sore ini, nanti dua hari sudah kering daunnya," terang Petani Dusun Lanteng, Selopamioro, Imogiri, Bantul Wantio, Rabu (10/2/2016).
Daun padi yang terkena jamur akan mengering lalu memendek dan akhirnya tanaman mati. Jamur tersebut muncul sekitar tiga pekan lalu. Petani pernah melaporkan kejadian ini ke Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) pertanian.
Kemudian turun bantuan pestisida dan obat ramuan.
"Yang pestisida itu hanya sedikit jadi enggak cukup, lahannya saja luas," lanjutnya.
Sedangkan ramuan obat yang disarankan petugas pertanian menurutnya jutsru tidak berefek sama sekali.
"Ramuannya itu terasi, dicampur akar bambu diberi air kali tapi enggak ngefek. Kalau pestisida masih ada efeknya," papar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Ramai Aksi Lempar Sampah ke Truk, Pemkot Jogja Sebut Kesadaran Warga untuk Buang Sampah Tinggi
- Kebutuhan Internet di Tiga Sektor Ini Terbesar di DIY
- Progres TPS 3R Karangmiri Mengalami Perlambatan, Pengolahan Sampah Pemkot Jogja Bertumpu pada Nitikan
- Mengalami Era Baru Koneksi Internet dengan Izzi Life dari Life Media
- Digugat Vendor Snack Pelantikan KPPS yang Sempat Viral, Ini Tanggapan KPU Sleman
Advertisement
Advertisement