Advertisement
HARI AIDS : Ada PNS di Jogja Mengidap HIV
Advertisement
Hari AIDS menjadi momentum untuk menyadarkan warga tentang HIV AIDS
Harianjogja.com, JOGJA-Kasus HIV/AIDS di Kota Jogja cenderung mengalami kenaikan selama tiga tahun ini. Hingga Juni, angka kasus baru yang terdata mencapai 93 kasus.
Advertisement
"Ada kecenderungan meningkat setiap tahunnya. Secara akumulatif sampai saat ini terdapat 819 kasus HIV Aids di Kota Jogja," ujar Sekretaris I Komisi Penanggulangan AIDS Kota Jogja, Kaswanto dalam jumpa media memeringati Hari AIDS Sedunia 2016 di Kantor Humas Pemkot Jogja, Kamis (1/12/2016).
Mengusung tema Mari Berubah, Masa Depan Gemilang Tanpa Penularan HIV, peringatan HAS 2016 akan diisi dengan berbagai acara bekerjasama dengan Dinas Kesehatan, Kodim 0734 dan LSM Peduli AIDS.
Kegiatan yang digelar hingga 2 Desember ini akan diisi dengan berbagai hiburan, Senam aerobik, edukasi masyarakat tentang HIV AIDS dan pemeriksaan atau tes HIV secara cuma-cuma.
Kaswanto mengungkapkan, tema tersebut diambil untuk menyadarkan masyarakat, virus HIV masih mengintai. Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat dapat mengubah perilaku buruk, berpikir positif dan produktif agar tidak tertular virus HIV.
"Dari data yang ada, paling banyak adalah laki-laki dengan latar belakang pekerjaan adalah wiraswasta atau pengusaha dengan persentase mencapai 18,62 persen. Tapi ada juga PNS dengan persentase yang relatif kecil yakni 3,32 persen," jelas Kaswanto.
Berdasarkan data yang dimiliki KPA Kota Jogja, tercatat dari 819 pengidap HIV dan Aids, sebanyak 67,89% merupakan laki-laki dan 30,16% perempuan. Kasus HIV Aids yang paling memprihatinkan, kata Kaswanto, terjadi pada usia-usia produktif, yakni usia 20 tahun sampai 29 tahun. Dari jumlah kasus HIV Aids yang ada, ODHA pada usia tersebut persentasenya mencapai 30,52%.
Pengelola Program KPA Kota Jogja, Ghanis Kristia menambahkan, selama tiga tahun terakhir, yakni dari 2014 sampai 2016, terdapat peningkatan kasus baru HIV Aids di Kota Jogja. Pada tahun 2014, angka kasus baru yang ditemukan yakni mencapai 133 orang. Ada penurunan pada tahun 2015 yakni dengan angka kasus baru HIV Aids hanya 56 kasus.
"Sedangkan per Juni 2016 ini, sudah ada 93 kasus baru, sehingga secara akumulatif dari 2004 sampai tahun ini, ada 819 kasus HIV AIDS," jelas Ghanis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Luar Biasa! Sikat Korsel, Indonesia Cetak Sejarah ke Semifinal Piala Asia U-23
- Indonesia Gagal Pertahankan Keunggulan, Pertandingan Lanjut ke Extra Time
- Profil Rafael Struick, Pemborong Dua Gol ke Gawang Korsel di Piala Asia U-23
- Struick Borong Gol, Timnas U-23 Unggul 2-1 Atas Korsel di Babak Pertama
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Kamis 25 April 2024
- DIY Peroleh Kuota Transmigrasi untuk 16 KK di 2024
- Jadwal Layanan Samsat Keliling Jogja Kamis 25 April 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
Advertisement
Advertisement