Advertisement
Harga Tertinggi yang Pernah Terjadi, Beras di Kulonprogo Capai Rp12.000
Advertisement
Harga beras jenis medium di Kulonprogo mencapai harga Rp12.000 per kilogramnya
Harianjogja.com, KULONPROGO -- Harga beras jenis medium di Kulonprogo mencapai harga Rp12.000 per kilogramnya. Menurut pedagang beras di Pasar Wates yang biasanya melayani pembeli dari seluruh Kulonprogo, harga itu menjadi harga tertinggi selama mereka berjualan bahan pokok itu.
Advertisement
Menurut salah satu pedagang beras di Pasar Wates, Novi, 40, mengungkapkan, kenaikan harga beras medium yang hampir mencapai Rp12.000 per kgnya itu menjadi harga beras termahal yang pernah ia jual.
Selama ia berjualan harga beras medium khususnya IR 64 tidak pernah menyetuh Rp 11.000. Namun kali ini, beras IR 64 mengalami kenaikan hingga hingga Rp11.400 per kgnya.
"Kalau seminggu ini memang rata-rata kenaikan sebesar Rp1.000 rupiah, namun jika dari harga pasaran sudah mengalami kenaikan sekitar Rp2.000. Di pedagang sembako yang di Girimulya dan Kokap mungkin bisa Rp13.000 untuk jenis Rojolele dan Mentik Wangi," katanya.
Novi menengarai kenaikan harga terjadi karena panen raya dari daerah pemasok belum terjadi. Menurutnya hal itu membuat pasokan beras ke Kulonprogo tersendat. Biasanya daerah pemasok seperti Klaten dan Delanggu mengirimkan pasokan setiap dua hari sekali menjadi seminggu sekali.
"Seharusnya kemarin Sabtu [13/1/2018], tetapi sampai saat ini [Senin] belum dikirim," katanya.
Atas kenaikan harga yang terus terjadi, Novi mengungkapkan bahwa hal itu juga berimbas dengan omzet penjualannya yang tiap hari kian menurun. Dimana banyak pembeli langganannya yang mengurangi jumlah pembeliaannya. "Yang biasanya 10 kilogram jadinya dikurangi," katanya.
Begitu juga dengan pedagang beras lainnya, Sri, 59, yang juga berjualan di Pasar Wates. Pada hari biasa Sri mampu menjual tujuh ton per harinya. Namun kali ini untuk menjual lima ton perhari sudah merasa kesulitan.
"Biasanya lima hingga tujuh kwintal lebih, sekarang lima kwintal saja susah," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

LKPP: Kementerian Lembaga Wajib Gunakan Produk Lokal TKDN 40 Persen
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Wamen PU Diana: Pembangunan Pasar Terban Jogja Selesai September 2025
- Angkat Konsep TerraDam, Mahasiswa UGM Raih Juara 2 Kompetisi Riset Aktuaria Internasional 2025
- Bencana Hidrometeorologi: Ada 36 Titik Lokasi Terdampak di Sleman, 3 Orang Luka
- Ini Jadwal SPMB 2025 SMA/SMK Negeri DIY, Ada Pendaftaran Gelombang 1 dan Gelombang 2
- Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
Advertisement