Advertisement
Longsor Terjang Sejumlah Wilayah di Kulonprogo
Advertisement
Longsor ganggu akses jalan.
Harianjogja.com, KULONPROGO--Tebing setinggi 15 meter dan panjang 20 meter di Dusun Puyang, Desa Purwoharjo, Kecamatan Samigaluh longsor, pada Kamis (8/3/2018) malam. Material longsor menutup jalan utama di dusun tersebut yang juga merupakan penghubung Jogja-Purworejo (Jawa Tengah).
Advertisement
Salah seorang warga setempat, Sarjiono menuturkan, longsor tersebut terjadi setelah pada malam harinya turun hujan deras. Akibat longsor tersebut, jalan yang juga kerap dikenal sebagai jalur Dekso-Samigaluh itu sempat ditutup total pada malam harinya. Namun pada pagi harinya, jalan kembali dibuka dan sudah bisa dilewati pengguna jalan, walaupun masih harus sangat berhati-hati. “Lokasinya memang curam, kemiringan bukit mencapai 45 derajat,” jelasnya, Jumat (9/3/2018).
Selain jalan menanjak dan berbentuk tikungan, material longsor di lokasi hanya dibatasi dengan garis polisi. Banyak tanah lembek serta mengeluarkan air. Sehingga kondisi aspal jalanan begitu basah. Material bercampur dengan sejumlah pepohonan yang tumbang. Kondisi tersebut menyebabkan salah seorang pengendara sepeda motor, yaitu Wahyu Sudrajat sempat terjatuh karena gagal pengereman. Ia mengaku tidak mampu mengendalikan sepeda motor dan tidak tahu kalau ada material longsor yang menutup nyaris separuh jalan.
"Telat mengerem," terang Wahyu, yang pagi itu hendak berangkat ke sekolah
Tanah longsor di Dusun Puyang ini juga mengancam rumah Mukidal yang berada di atas bukit. Ia berharap ada pembangunan beronjong atau talut di tebing tersebut, agar rumahnya menjadi sedikit lebih aman.
Kasi Perencanaan Rehabilitasi dan Konstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulonprogo, Eko Susanto menyatakan, ada tiga laporan kejadian tanah longsor yang sudah ditindaklanjuti BPBD Kulonprogo pada Jumat. Selain di Dusun Puyang, longsor juga terjadi di Dusun Karanggede, Desa Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo dan Jalan Tangulangin, tepatnya berlokasi di bekas penambangan batuan andesit.
"Penanganan longsor di Dusun Puyang diserahkan kepada Pemda DIY, mengingat jalan tersebut merupakan jalan milik Pemda DIY. Penanganan juga sudah dilakukan dengan pembersihan menggunakan alat berat," terangnya.
Sementara itu, untuk longsor di Desa Jatimulyo sudah dilakukan penanganan. Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat hujan turun dengan intensitas tinggi dan berlangsung dalam waktu lama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Politeknik Indonusa Surakarta Kini Punya Prodi Sarjana Terapan Bisnis Manajemen
- Sebagian Besar Siswa SMP Solo Alami Kekerasan, Teguh Prakosa Keliling Sekolah
- Teguh Prakosa Menjaga Kesehatan Mental Siswa dengan Kunjungi Sekolah di Solo
- Polisi Bekuk Maling Uang Kotak Amal di Eromoko Wonogiri, 15 Anak Kunci Disita
Berita Pilihan
Advertisement
Catatkan Kenaikan Transaksi SPKLU, PLN Suguhkan Kenyamanan Bagi Pemudik EV Pada Arus Mudik Lebaran 2024
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Imunisasi Serentak IBI DIY untuk Memperluas Cakupan
- Pilkada 2024, PDIP DIY Tegaskan Terbuka Bekerja Sama dengan Partai Lain
- Golkar DIY Bakal Terima Nama Calon yang Dijaring di Pilkada 2024, Berikut Nama-nama Kandidatnya
- Harga Bawang Merah di Jogja Masih Stabil Tinggi, Ini Penyebabnya
- Ini Rencana Pemda DIY Setelah TPA Piyungan Ditutup
Advertisement
Advertisement