Advertisement

Wah, Rumah Makan Beromzet Ratusan Juta Terciduk Gunakan Elpiji Bersubsidi

Ujang Hasanudin
Rabu, 03 Oktober 2018 - 10:17 WIB
Nina Atmasari
Wah, Rumah Makan Beromzet Ratusan Juta Terciduk Gunakan Elpiji Bersubsidi Foto ilustrasi. - Bisnis Indonesia/ Nurul Hidayat

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL -Petugas gabungan dari Dinas Perdagangan Bantul, Pertaminan, dan kepolisian kembali melakukan inpeksi mendadak ke sejumlah rumah makan di Bantul yang menggunakan tabung gas elpiji bersubsidi atau tabung gas ukuran 3 kilogram, Selasa (2/10/2018).

Hasilnya ditemukan puluhan tabung gas bersubsidi di beberapa rumah makan. "Semua yang kedapatan menggunakan tabung gas 3 kilogram langsung disita Pertamina, kemudian diganti dengan tabung gas ukuran 5 kilogram non subsidi," kata Kepala Bidang Sarana dan Distribusi Perdagangan, Dinas Perdagangan Bantul, Yus Warseno.

Yus mengatakan warung makan yang ditemukan menggunakan tabung gas berubsidi itu rata-rata menggunakan lebih dari enam tabung dalam sepekan. Jika dikalkulasikan dalam sebulan mencapai puluhan tabung. Sementara warga miskin kebutuhan empat tabung dalam sebulan.

Sehingga ulang pengelola warung makan ini sudah mengurangi banyak tabung gas yang seharusnya diperuntukkan bagi warga yang berhak. Padahal warung makan terebut omzet per tahunnya mencapai ratusan juta. "Semua warung makan yang beromzet Rp300 juta ke atas dalam setahun tidak boleh menggunakan tabung gas 3 kilogram," ujar Yus.

Sales Eksekutive LPG Pertamina R. Dorojdatun Soemantri mengatakan sidak dilakukan sebagai bentuk pengawasan penggunaan gas bersubsidi supaya tepat sasaran. Warung makan yang kedapatan menggunakan gas 3 kilogram sudah terdata sebelumnya sehingga pihaknya langsung mengambil tabung 3 kilogram dan menggantinya dengan tabung 5 kilogram. Dua tabung 3 kilogram ditukar dengan satu tabung 5 kilogram non subsidi.

"Setelah menyasar warung makan, kami juga akan sidak ke hotel-hotel, karena aturannya hotel bukan katagori usaha mikro," ujar Dorodjatun.

Sementara beberapa rumah makan dan industri yang ditarik tabung gas 3 kilogram, di antaranya adalah rumah makan Singgah Selalu di Gilangharjo, Pandak; Mie Ayam Merdeka, Sumberagung, Jeti; Ingkung Joglo, Guwosari, Pajangan; Ingkung Sor Sawo, Guwosari, Pajangan; dan Wingko Hayu, Caturharjo, Pandak.

Advertisement

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini

News
| Jum'at, 26 April 2024, 19:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement