Advertisement
Kantor Layanan Publik di Bantul Belum Ada Rencana Terapkan PeduliLindungi
Wisatawan melakukan pemindaian menggunakan aplikasi PeduliLindungi saat berwisata di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jumat (17/9/2021). - Harian Jogja/Nina Atmasari
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Sejumlah kantor pelayanan publik di Bantul dipastikan belum ada rencana menerapkan aplikasi PeduliLindungi untuk pengunjung.
Hal ini menyusul belum adanya perintah secara resmi terkait dengan penerapan aplikasi PeduliLindungi dan belum ada barcode untuk penerapan aplikasi tersebut.
Advertisement
Panewu Sanden Deni Ngajis Hartono mengatakan, sampai hari ini belum ada perintah untuk menerapkan aplikasi PeduliLindungi untuk pengunjung yang hendak melakukan pelayanan publik. Sehingga sampai saat ini juga belum ada penerapan aplikasi PeduliLindungi di kapanewon Sanden.
"Kami belum terapkan. Selain itu, kami juga belum ada barcode untuk aplikasi tersebut," katanya.
Baca juga: Capaian Masih Rendah, Bantul dan Gunungkidul Diminta Percepat Vaksinasi
Hal sama juga terjadi di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bantul. Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Adminstrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Bantul Emy Nikmawati mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum ada rencana menerapkan aplikasi PeduliLindungi untuk pengunjung.
"Karena dari Dirjen Adminduk juga belum ada perintah untuk penerapan aplikasi tersebut. Kami juga belum ada barcode untuk scan PeduliLindungi," kata Emy.
Menurut Emy, jika nantinya sudah ada perintah resmi, pihaknya siap untuk melaksanakan penggunaan aplikasi PeduliLindungi. Sejauh ini, diakui Emy, meski telah memaksimalkan pelayanan secara online, namun banyak pengunjung yang tetap datang ke Disdukcapil untuk meminta bantuan pengurusan administrasi kependudukan.
"Setiap hari masih ada sekitar 50an orang. Kami hanya membantu mereka dalam kepengurusan administrasi," ucap Emy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Junta Myanmar Bantah Korban Sipil dalam Serangan RS Rakhine
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pengendalian Harga Pangan, TPID Sleman: Naik Sedikit, Masih Wajar
- 3 Keluarga Gunungkidul Segera Transmigrasi, Uang Saku Rp10 Juta
- Sultan X: Kepemimpinan Harus Beretika dan Memiliki Visi Jangka Panjang
- Warga Bantul Diminta Tak Berlebihan Rayakan Natal dan Tahun Baru
- Jadwal KRL Solo Jogja, Sabtu 13 Desember 2025
Advertisement
Advertisement




