Advertisement

Panitia Pemilihan Lurah Sidomulyo Dituding Curang, Ini Buktinya

Ujang Hasanudin
Senin, 25 Juli 2022 - 16:47 WIB
Arief Junianto
Panitia Pemilihan Lurah Sidomulyo Dituding Curang, Ini Buktinya Ilustrasi. - Solopos/Agoes Rudianto

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL -- Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bantul menilai panitia pemilihan lurah (Pilur) di Kalurahan Sidomulyo, Kapanewon Bambanglipuro, Bantul, telah melanggar tata tertib yang mereka buat sendiri.

Pada batas akhir pendaftaran bakal calon lurah pada 15 Juli 2022 lalu, seharusnya ada satu bakal calon yang sah mendaftar sesuai waktu, sementara enam bakal calon lainnya mendaftar di luar batas waktu yang telah ditetapkan sehingga tidak sah.

Advertisement

Pelanggaran tata tertib pilur Kalurahan Sodomulyo tersebut terkuak saat Komisi A melakukan kunjungan ke kalurahan tersebut berdasarkan dari pengaduan masyarakat pada Kamis, pekan lalu.

“Sidak yang kami lakukan merespons laporan warga masyarakat terkait dengan indikasi pelanggaran tata tertib Pilur Sidomulyo,” kata Ketua Komisi A DPRD Bantul, Agus Salim, Senin (25/7/2022).

BACA JUGA: Sopir Diduga Mabuk, Mobil Seruduk Motor dan Warung di Jalan Parangtritis

Menurut Agus, temuan tersebut melanggar Pasal 14 ayat 3 terkait Tata Tertib Pemilihan Lurah Kalurahan Sidomulyo. Pada pasal tersebut disebutkan, batas akhir pendaftaran bakal calon lurah ditetapkan pada 15 Juli 2022 pukul 11.00 WIB.

"Nah, hingga batas waktu tersebut, hanya ada satu bakal calon lurah yang mendaftar," kata Agus.

Namun panitia pemilihan lurah Sidomulyo masih menerima penddaftaran calon lurah sampai pukul 13.25 WIB, sehingga total pendaftar bakal calon lurah menjadi tujuh orang.

“Seharusnya kalau mengacu pada tata tertib, sebenarnya yang diakui hanya satu yang pertama kali itu karena pendaftar kedua sudah melampui batas pukul 11.00 WIB dan seterusnya,” kata Agus.

Agus menganggap pelanggaran tata tertib tersebut sangat serius karena pilur merupakan ajang demokrasi tingkat bawah sehingga perlu dilakukan sesuai aturan agar tidak menimbulkan gesekan di kemudian hari.

BACA JUGA: UMY Ajak Bangunjiwo Tingkatkan Kualitas Hidup Lansia Pasien Diebetes Melitus Melalui Berbagai Cara Ini

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta panitia pilur kembali mencermati tata tertib yang telah dibuat demi kepentingan bersama, terutama para bakal calon lurah agar tidak ada yang dirugikan.

“Kami harap jangan sampai pelaksnaan pilur di Sidomulyo di awal sudah ada suasana panas, kami harap sebelum dan sesudahnya dalam suasana kondusif,” tandas Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

KPK Bidik Dugaan Penggelembungan Harga APD Covid-19

News
| Sabtu, 20 April 2024, 14:17 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement