Panitia Pemilihan Lurah Sidomulyo Dituding Curang, Ini Buktinya
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL -- Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bantul menilai panitia pemilihan lurah (Pilur) di Kalurahan Sidomulyo, Kapanewon Bambanglipuro, Bantul, telah melanggar tata tertib yang mereka buat sendiri.
Pada batas akhir pendaftaran bakal calon lurah pada 15 Juli 2022 lalu, seharusnya ada satu bakal calon yang sah mendaftar sesuai waktu, sementara enam bakal calon lainnya mendaftar di luar batas waktu yang telah ditetapkan sehingga tidak sah.
Advertisement
Pelanggaran tata tertib pilur Kalurahan Sodomulyo tersebut terkuak saat Komisi A melakukan kunjungan ke kalurahan tersebut berdasarkan dari pengaduan masyarakat pada Kamis, pekan lalu.
“Sidak yang kami lakukan merespons laporan warga masyarakat terkait dengan indikasi pelanggaran tata tertib Pilur Sidomulyo,” kata Ketua Komisi A DPRD Bantul, Agus Salim, Senin (25/7/2022).
BACA JUGA: Sopir Diduga Mabuk, Mobil Seruduk Motor dan Warung di Jalan Parangtritis
Menurut Agus, temuan tersebut melanggar Pasal 14 ayat 3 terkait Tata Tertib Pemilihan Lurah Kalurahan Sidomulyo. Pada pasal tersebut disebutkan, batas akhir pendaftaran bakal calon lurah ditetapkan pada 15 Juli 2022 pukul 11.00 WIB.
"Nah, hingga batas waktu tersebut, hanya ada satu bakal calon lurah yang mendaftar," kata Agus.
Namun panitia pemilihan lurah Sidomulyo masih menerima penddaftaran calon lurah sampai pukul 13.25 WIB, sehingga total pendaftar bakal calon lurah menjadi tujuh orang.
“Seharusnya kalau mengacu pada tata tertib, sebenarnya yang diakui hanya satu yang pertama kali itu karena pendaftar kedua sudah melampui batas pukul 11.00 WIB dan seterusnya,” kata Agus.
Agus menganggap pelanggaran tata tertib tersebut sangat serius karena pilur merupakan ajang demokrasi tingkat bawah sehingga perlu dilakukan sesuai aturan agar tidak menimbulkan gesekan di kemudian hari.
BACA JUGA: UMY Ajak Bangunjiwo Tingkatkan Kualitas Hidup Lansia Pasien Diebetes Melitus Melalui Berbagai Cara Ini
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta panitia pilur kembali mencermati tata tertib yang telah dibuat demi kepentingan bersama, terutama para bakal calon lurah agar tidak ada yang dirugikan.
“Kami harap jangan sampai pelaksnaan pilur di Sidomulyo di awal sudah ada suasana panas, kami harap sebelum dan sesudahnya dalam suasana kondusif,” tandas Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Lingkungan Hidup Minta Semua Pemda Tuntaskan Roadmap Penanganan Sampah
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Cek Cuaca di Jogja Sabtu 23 November 2024, Waspadai Potensi Hujan Petir di Kota Jogja
- Program Makan Bergizi Gratis, Pemkab Bantul Petakan Kalurahan Pemasok Ikan Segar
- Ichlinks Video Competition, Lestarikan Warisan Budaya Tak Benda melalui Kompetisi Video
- Siap-siap! Warga Sleman, Bantul dan Kulonprogo, Ada Pemadaman Listrik Hari Ini, Sabtu 23 November 2024, Cek Lokasinya di Sini
- Kampenye Akbar Heroe-Pena Libatkan Ribuan Warga
Advertisement
Advertisement