Advertisement
Penutupan PPSMB UGM 2022, Ribuan Maba Sampaikan Cita-citanya
Salah satu mahasiswa baru UGM yang mengikuti PPSMB 2022 yang menunjukan kebangganya karena diterima di kampus favoritnya, Sabtu (6/8 - 2022). Harian Jogja//Triyo
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Penutupan Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru (PPSMB) UGM 2022 dimeriahkan dengan pencatatan cita-cita mahasiswa baru. Cita-cita ini dituliskan dalam kertas origami yang ditempel di dinding khusus. Origami yang disusun dengan bentuk PPSMB UGM 2022 tersebut terdapat ribuan catatan cita-cita mahasiswa baru (maba) UGM.
Penutupan yang berlangsung di Lapangan Grha Sabha Pramana UGM itu berlangsung meriah. Selain pencatatan cita-cita, di akhir sesi acara juga dilakukan flashmob dengan bentuk khasnya.
Advertisement
Tercatat ada 9.833 maba di UGM tahun ini. Terdiri dari 8.215 maba program sarjana dan 1.618 mahasiswa program sarjana terapan. Seluruhnya merupakan mahasiswa yang tersaring jalur SNMPTN, SBMPTN, Seleksi Mandiri, serta Program Afirmasi Pendidikan Tinggi.
BACA JUGA: Bangkitkan Ekonomi lewat Produk Lokal, Kapanewon Tempel Punya Garasi UMKM
Salah satu maba UGM, Reza Firmansyah, menyebut dapat diterima di UGM adalah salah satu cita-citanya. Maba asal Lampung ini diterima sebagai mahasiswa Fakultas Geografi UGM. “Tahun lalu daftar di sini juga tapi ditolak, baru ada kesempatan tahun ini akhirnya bisa diterima, sangat bersyukur sekali,” jelasnya, Sabtu (6/8/2022).
Reza yang diterima lewat jalur SBMPTN menyebut orang tuanya bangga atas capaiaannya ini. “Alhamdulilah didukung orang tua dan senang bisa membanggakan mereka,” katanya.
Maba UGM lain, Sintya Rizki, mengapresiasi PPSMB yang diikutinya. “Karena menarik dan jadi tahu banyak hal, engga semenakutkan yang dibayangkan,” ujarnya, Sabtu sore (6/8/2022).
BACA JUGA: Pemkot Jogja Siapkan Vaksinasi Booster Kedua untuk Kelompok Publik
Maba Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGM ini menjadikan UGM sebagai targetnya melanjutkan studi. “Sempat ikut SNMPTN dan SBMPTN tapi baru lolos di Seleksi Mandiri, tapi bersyukur bisa diterima,” katanya.
Gadis dari Semarang, Jawa Tengah ini berharap dengan diterimanya di kampus favoritnya tersebut bisa selangkah lebih dekat dengan cita-citanya. “Saya mengidolakan ibu Sri Mulyani, cita-cita bisa seperti beliau jadi Menteri Keuangan,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pantai Parangtritis Menjadi Lokasi Edukasi Selancar bagi Pemula
- Kraton Jogja Dorong Konservator Masa Depan lewat Pawiyatan Konservasi
- Fasilitas Kesehatan Terdampak Bencana Mulai Pulih Bertahap
- Canter Bus Bisa Jadi Andalan Angkutan Wisata Jogja-Solo
- UPN Beri Penghargaan untuk Suryo, Dinilai Ciptakan Lapangan Kerja
Advertisement
Advertisement





