Advertisement
Ponsel Tiga Mahasiswa Papua Diretas Setelah Insiden di Asrama Papua
Ilustrasi peretasan - Pixabay
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Tiga mahasiswa Papua yang menjadi pengurus Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Papua (IPMAPA) DIY mengaku mengalami peretasan setelah insiden penganiayaan berujung kematian pada pekan lalu.
Wakil Presiden IPMAPA DIY Esau Dawi Kazie menyebut selang beberapa jam setelah insiden di sekitar Asrama Papua, ponselnya tak bisa digunakan sama sekali padahal hidup. “Selain saya ada dua teman lain yang kondisi ponselnya seperti itu pada Rabu, 24 Agustus itu,” katanya, Senin (29/8/2022).
Advertisement
Akibat dugaan peretasan tersebut, Esau Kaize tak dapat berkomunikasi dengan siapa pun. “Mungkin kami dikira tak bisa melokalisasi isu kami sendiri, jadi ada pihak yang coba menyadap pembicaraan kami di ponsel demi kepentingan mereka,” jelasnya.
Padahal, Esau Kaize dan rekan-rekanya telah menyelesaikan masalah penganiayaan yang menyeret nama mahasiswa Papua secara umum. “Karena lokasi kejadian di Asrama Kemasan, kami taat prosedur hukum, kami serahkan barang bukti dan pelaku ke Polda DIY,” jelasnya.
Langkah penyerahan alat bukti dan pelaku, jelas Esau Kaize, dilakukan untuk menunjukan itikad baik mahasiswa Papua. “Kami pasti taat hukum yang berlaku dan kami bisa jaga nama baik kami sendiri” ujarnya.
Dugaan peretasan tersebut diamini Veronica Sawen yang ponselnya mengalami hal yang sama dengan Esau Kaizw. “Padahal kami bisa melokalisasi isu kami sendiri dan peretasan ini membuat kami merasa tak nyaman dan aman,” jelas Veronica.
BACA JUGA: Meski Kesal Fans PSS Tewas Dikeroyok, Sultan HB X Mengaku Susah Membekukan Suporter Bola
Ketidaknyamanan dan perasaan tidak aman juga dialami Irto Mamoribo. Ponselnya tidak bisa digunakan. Irto menyebut kontak nomornya digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain tanpa sepengetahuannya.
“Ini berbahaya sekali, ketika ada orang menghubungi saya tapi yang berkomunikasi dengan orang tersebut bukan saya, ini kan bisa terjadi salah paham dii publik,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Puncak Supermoon 5 November 2025, Waktu Terbaik dan Tips Menyaksikan
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal SIM Keliling di Bantul, Kamis 30 Oktober 2025
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Kamis 30 Oktober 2025
- Begini Perjuangan Petugas Intake Jogja Jaga Suplai Air di Musim Hujan
- Jadwal SIM Keliling di Gunungkidul Hari Ini, Kamis 30 Oktober 2025
- BPBD Kota Jogja Siaga 24 Jam Hadapi Cuaca Ekstrem Musim Hujan
Advertisement
Advertisement



