Advertisement
PWNU DIY Beri Bantuan Pendidikan untuk 500 Anak Yatim
Advertisement
JOGJA—Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DIY memberikan bantuan pendidikan sebanyak 500 paket untuk 500 anak yatim di DIY, Sabtu (16/12/2023). Masing-masing kabupaten/ kota mendapat alokasi 100 paket.
Penerima juga sebelumnya telah divalidasi terlebih dahulu oleh Lembaga Pendidikan Ma'arif. Dalam satu paket bantuan pendidikan berisi peralatan sekolah. Mulai dari tas, buku, pulpen, dan berbagai alat tulis lainnya.
Advertisement
Ketua Lazisnu PWNU DIY Mambaul Bahri menuturkan satu paket bantuan bernilai Rp200.000. Menurutnya, program pemberian bantuan ini bukan pertama kali dan sudah sejak lama dilakukan. Pihaknya turut menggandeng Bank Indonesia. Pengajuan kerja sama telah dilakukan sejak Bulan Muharam lalu.
"Bulan Muharam itu kan bulannya anak yatim. Lalu, implementasinya dilaksanakan pada hari ini," jelasnya saat ditemui di Kantor PWNU DIY, Sabtu (16/12/2023).
BACA JUGA: Melanggar Aturan, Ratusan Alat Peraga Kampanye Dicopot Bawaslu
Bahri menuturkan bantuan ini menjadi wujud perhatian PWNU DIY terhadap anak-anak yatim kurang mampu. Menurutnya, pendidikan menjadi hal yang penting bagi masa depan anak. Untuk itu, diharapkan bantuan ini dapat menambah semangat anak dalam menimba ilmu di bangku sekolah. Sehingga bisa membentuk pribadi yang cerdas, mandiri, dan berhasil di kemudian hari.
"Perbaikan aecara ekonomi dimulai dari sisi pendidikan. Harapannya, tentu dengan fasilitas pendidikan meskipun tidak seberapa tapi bisa jadi penyemangat bagi mereka untuk terus belajar, bisa mengikuti pendidikan dengan baik. Kita akan mengawal terus program seperti ini karena ini jangka panjang," katanya.
Salah satu pendamping siswa penerima bantuan, Nanik Wahyuni mengaku senang dan berterima kasih atau bantuan pendidikan yang diberikan oleh PWNU DIY. Menurutnya, bantuan ini sangat berguna bagi anak-anak didiknya. Selama mengampu di MI Mulusan, Gunungkidul, Nanik mengaku masih banyak siswa yang berada dalam kondisi kekurangan. Dia berharap, ke depan bantuan pendidikan tak hanya diberikan kepada anak-anak yatim saja.
"Harapan kami ke depannya selain anak yatim juga bisa diperhatikan lagi karena khususnya dari MI Mulusan mayoritas kurang mampu," ungkap Nanik. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kapal Perang Belanda Akan Berlabuh di Tanjung Priok 15-17 Mei 2024
Advertisement
Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Jaga Silaturahmi, Gembira Loka Gelar Halabihalal
- Inf Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY, Senin 13 Mei 2024
- Peringatan Hadeging Pakualaman ke-212, Berikut Rangkaian Acaranya
- Kemenag DIY Berangkatkan 3.402 Calon Haji, Usia Tertua 95 Tahun
- Nihil Pendaftar, Pilkada Serentak 2024 di DIY Tanpa Calon Perseorangan
Advertisement
Advertisement