Advertisement

Kader Pemuda Pancasila Diminta Jaga Sikap dan Bantu Masyarakat

Ujang Hasanudin
Sabtu, 23 Desember 2023 - 18:27 WIB
Ujang Hasanudin
Kader Pemuda Pancasila Diminta Jaga Sikap dan Bantu Masyarakat Pengurus MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Bantul periode 2023-2027. - Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Bantul, Adi Susanto meminta kader Pemuda Pancasila untuk menjaga sikap dan nama baik organisasi serta membantu masyarakat dimanapun berada. 

Ia tidak ingin organisasi ini lekat dengan imej membuat keonaran dan maupun keresahan di masyarakat. Namun bagaimana adanya ormas Pemuda Pancasila ini menjadi bagian dari solusi untuk mengatasi berbagai persoalan yang ada.

Advertisement

“PP harus berperan atas apa yang menjadi kesulitan masyarakat Bantul. Jangan menjadi ormas yang tidak baik. Untuk itu semua anggota PP harus berpedoman kepada Aturan Dasar (AD) dan Aturan Rumah Tangga (ART) organisasi. Terkait AD/ART ini juga sudah saya serahkan kepada pengurus cabang untuk dibaca, dipahami dan dilaksanakan,” kata Adi dalam keterangannya, Sabtu (23/12/2023).

Penekanan kader untuk menjaga sikap itu diakui Adi sudah disampaikan dalam rapat konsolidasi Penguatan Bidang-bidang dan Maksimali Fungsi Organisasi Pemuda Pancasila di sekretariat yang baru Jalan Puntodewo Pandes Kalurahan Panggungharjo Sewon Bantul, Jumat (22/12/203) malam.

BACA JUGA: Puluhan Caleg di DIY Berasal dari Ormas Pemuda Pancasila, Ketua MPW Minta Semua Kadernya Melek Politik

Semua pengurus dan anggota PP, kata Adi, harus tahu apa tujuan dibentuknbya ormas ini 64 tahun silam oleh Jenderal AH Nasution. Yakni bagaimana PP hadir mendukung dan sejalan dengan pemerintah serta berpedoman pada lima prinsip dasar negara pancasila.

Selain itu juga menjaga ideologi dan menjaga akses komunikasi masyarakat kepada pemeritah. Saat ini, jumlah anggota PP se-kabupaten Bantul tercata 2.635 orang tersebar di 17 kecamatan (pengurus cabang).

 Wakil Ketua MPW Pemuda Pancasila DIY, Ibnu Tirto dalam arahanya mengatakan jangan dianggap PP sebagai ormas “embyeh embyeh”. Namun PP adalah ormas besar di tanah air. Persaudaraan antar PP juga kuat satu sama lain dan saling membantu.

“Misal saat kita berkunjung ke suatu daerah, kita bisa dibantu dan ditolong oleh PP wilayah yang bersangkutan. Jadi memang Ini adalah ormas besar,maka saya berharap keberadaan PP bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Harus hadir dan membantu kesulitan yang dialami masyarakat,”katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Anies Baswedan Belum Pikirkan Pilkada DKI Jakarta dan Ingin Rehat Dulu

News
| Sabtu, 27 April 2024, 14:37 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement