Advertisement
Tak Ada Diskriminasi, Pasien Asal Gunungkidul Puas dengan Pelayanan JKN
Advertisement
JOGJA—Keberadaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola BPJS Kesehatan memberikan kemudahan bagi masyarakat karena menjamin biaya pengobatan di tingkat pertama maupun lanjutan, sehingga pasien tak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk mendapatkan layanan kesehatan.
Salah satu yang merasakan manfaat dari Program JKN adalah Sutini. Warga Gunungkidul ini mengaku merasa terbantu dengan keikutsertaannya sebagai peserta JKN.
Advertisement
Beberapa kali dia mengakses layanan kesehatan dengan jaminan milik pemerintah ini. Dia pernah menggunakan JKN untuk pemulihan kecelakaan yang ia alami.
BACA JUGA:Â Aplikasi Mobile JKN Memudahkan Mahasiswa Mengakses Berbagai Layanan
"Namanya orang pasti pernah sakit, kecelakaan. Waktu itu tahun 2016, kalau tidak ditanggung JKN biaya rumah sakit bisa mencapai Rp23 juta sampai Rp25 juta," ujar Sutini.
Di sisi lain, Sutini juga memanfaatkan JKN untuk memeriksakan kesehatannya. Dia mengakui usianya kini tak lagi muda dan mulai menderita berbagai penyakit. Mulai dari diabetes hingga penyakit jantung.
"Sudah banyak rumah sakit yang saya datangi dan pelayanannya memang istimewa," katanya.
Sutini sebagai peserta JKN segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau mandiri tak pernah merasa ada diskriminasi. Semua layanan dia dapatkan secara maksimal.
Dia selalu melakukan pembayaran iuran mengingat besarnya manfaat yang dia dapatkan.
"Selama ini tidak pernah mendapat pelayanan yang tidak baik meskipun di rumah sakit besar seperti di Sardjito, di RSA UGM, semua sudah pernah," katanya belum lama ini.
Sutini juga terkesan dengan pelayanan di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Yogyakarta. Menurutnya, petugas ramah dan bersedia untuk memberi arahan. Dia sempat datang untuk melakukan aktivasi Aplikasi Mobile JKN.
"Untuk aktivasi aplikasi tadi semua dibantu. Petugasnya ramah dan prosesnya cepat," ungkapnya. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPK Periksa Mantan Ketua KPU Arief Budiman Terkait Kasus Hasto Kristiyanto
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Taman Lalu Lintas Jogja Terus Berbenah Agar Lebih Inklusif
- Tol Jogja-Solo Ruas Junction Sleman-YIA Kulonprogo: Pembebasan Lahan di Hargorejo Kokap Dimulai dengan Pembentukan Satgas
- Sleman Anggarkan Rp896 Miliar untuk Infrastruktur di 2025
- 2 Bulan Beroperasi, TPST Modalan Hanya Mampu Mengolah Sampah 16 Ton per Hari
- DPRD Kota Jogja Umumkan Penetapan Walikota Jogja Terpilih, Jadwal Pelantikan Masih Menunggu
Advertisement
Advertisement