Advertisement

Bidan di Sleman Diminta Tingkatkan Kapasitas Diri

Andreas Yuda Pramono
Rabu, 16 April 2025 - 23:07 WIB
Maya Herawati
Bidan di Sleman Diminta Tingkatkan Kapasitas Diri Bidan. - Ilustrasi - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, meminta Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Sleman untuk meningkatkan kapasitas diri mengikuti perkembangan zaman.

Pelayanan berkualitas akan dapat diberikan ketika bidan memiliki pemahaman mengenai berbagai persoalan yang ada di tengah masyarakat modern.

Advertisement

Danang juga menyampaikan bahwa selain kapasitas atau skill, dia juga mendorong agar bidan menyesuaikan pola pikir sesuai perkembangan mutakhir dunia kesehatan.

“Dalam transformasi sistem kesehatan tidak hanya mengikuti perubahan kebijakan atau teknologi, tetapi juga perubahan pola pikir dan peningkatan kapasitas para bidan,” kata Danang dalam musyawarah cabang IBI Sleman di Hotel Rich Jogja, belum lama ini.

BACA JUGA: Bupati Bantul Minta Para Lurah dan Pamong Jadi Anggota Koperasi Merah Putih

Danang menambahkan penguatan pelayanan kebidanan yang berkesinambungan menjadi kunci utama dalam meningkatkan kualitas hidup generasi penerus sejak dari kandungan. Kolaborasi antarbidan, tenaga kesehatan, dan perangkat daerah harus terus diperkuat guna mencapai layanan kesehatan yang berkualitas dan berkelanjutan.

Peningkatan pelayanan yang humanis dan profesional perlu dilakukan dalam koridor kode etik. Kode etik tersebut menjadi rel yang membantu bidan menjalankan ketugasannya.

Sebagaimana disampaikan Danang, Ketua PC IBI Sleman, Siti Purwanti, juga sepakat bahwa upaya meningkatkan kualitas hidup generasi penerus perlu dilakukan sejak dalam kandungan. Sebab itu, salah satu upaya IBI adalah intervensi angka stunting/ tengkes.

“IBI Sleman berperan aktif dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi ibu dan anak, termasuk dalam upaya menurunkan angka stunting di Kabupaten Sleman. Hampir 70 persen anggota IBI juga tergabung dalam Tim Pendamping Keluarga bekerja sama dengan Kalurahan dan PKK sehingga IBI adalah akar rumput penurunan stunting di Sleman,” kata Purwanti.

“Muscab ini saya harap dapat melahirkan kader kader pengurus cabang IBI Sleman baru yang kompeten, inovatif dan membawa IBI lebih berkembang,” jelas Siti

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pakar Hukum UI Nilai LaNyalla Jadi "Target" KPK, Ini Alasannya

News
| Jum'at, 18 April 2025, 23:17 WIB

Advertisement

alt

Hidup dalam Dunia Kartun Ala Ibarbo Fun Town

Wisata
| Sabtu, 12 April 2025, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement