Advertisement
REL JOGJA-MAGELANG : Jalur Diaktifkan Kembali, Ini Sejarahnya
Plaza Ambarrukmo mengadakan event musik Phawak yang digelar 3-14 November 2016 di Mini Hall lantai tiga.(JIBI/Harian Jogja - Ambarrukmo Plaza)
Advertisement
Rel Jogja-Magelang rencana akan diaktifkan kembali.
Harianjogja.com, JOGJA -- Sinyal pengaktifan kembali rel kereta api jalur Jogja - Magelang kian menguat. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau keberadaan jalur rel lawas Jogja - Magelang di kawasan Jalan Tentara Pelajar, Pingit Kidul, Kelurahan Bumijo, Kecamatan Jetis Kota Jogja, Senin (7/11/2016) sore.
Advertisement
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi didampingi sejumlah pejabat Ditjen Perhubungan Darat serta Pejabat PT KAI Daop VI DIY tiba di kawasan rel kereta Jalan Tentara Pelajar, Pingit Kidul, sekitar pukul 15.45 WIB. Di lokasi tersebut ada rel yang masih terlihat membujur dari arah utara ke selatan meski beberapa titik sudah tertutup tanah dan trotoar. Titik rel yang ditinjau tersebut berada sekitar 100 meter sisi barat laut Stasiun Tugu Kota Jogja. Kedatangan Menteri dan rombongan dengan ekstra singkat itu tidak lebih dari lima menit, Budi sempat melihat-lihat sejumlah titik rel lawas tersebut. Setelah itu langsung menuju ke titik selanjutnya yaitu rel kereta api di kawasan Beran, Sleman.
Mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II itu mengakui, kedatangan meninjau rel tersebut karena ada rencana pemerintah untuk mengaktifkan kembali jalur rel Jogja - Magelang.
"Mau re-aktivasi [rel Jogja - Magelang]," ujarnya singkat kepada wartawan, Senin (7/11/2016) sore.
Jalur kereta api Jogja - Magelang dalam sejarah menghubungkan antara Stasiun Tugu Jogja dan Stasiun Secang, Magelang. Jalur ini dibangun oleh Nederland Indiscje Spoorweg Maarscappij (NIS) mulai tahun 1898 dan selesai pada 1905. Kemudian Perusahaan Jawatan Kereta Api, sekarang PT KAI menutup jalur ini pada 1976.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Sleman Persiapkan Anggota Pasukan Pengibar Bendera untuk HUT Kemerdekaan RI
Program Mas Jos, Kemantren Kraton Jogja Targetkan Kurangi Sampah hingga 3 Ton Per Hari
Inspiratif! Pemuda Kulonprogo Sulap Pisang Jadi Kripik Varian Rasa, Omzetnya Dua Digit
Ini Rekayasa Lalu Lintas Agenda Bantul Creative Carnival 2025 Malam Ini
Advertisement
Lansia di Dlingo Terperosok ke Jurang Saat Mengendarai Motor, Diduga Mengantuk
Kecelakaan 2 Motor Beradu Banteng di Jalan Sambisari Kalasan, Terekam CCTV
37 ASN di Sleman Dapat SK Kenaikan Pangkat Golongan
Belum Ada Warga Kulonprogo Ganti Kolom Agama Menjadi Kepercayaan Kepada Tuhan YME
Realisasi PBB Bantul Tembus Rp56,7 Miliar, 48 Kalurahan Masih Belum Lunas
Advertisement
Koperasi Merah Putih Gunungketur Siap Produksi Batik Segoro Amarto
Timpora Bantul Temukan Dugaan Investasi Fiktif hingga Pelanggaran Izin Tinggal WNA
Nayantaka Pastikan Seluruh Kalurahan di DIY Bisa Cairkan Dana Desa Tahap 2
Belum Semua Program Pembangunan di Kulonprogo Berjalan Sesuai Target di Triwulan II 2025
Mayoritas Kalurahan di Gunungkidul Cairkan Dana Desa Tahap 2
Advertisement
Meski Pencairan Dana Desa Tahap 2 di Bantul Lancar, Pemkal Masih Kekhawatiran soal Koperasi Merah Putih
Berita Pilihan
Advertisement
Argo Bromo Anjlok, Beberapa Perjalanan KA di Semarang Dibatalkan
Advertisement
Wisata Sejarah dan Budaya di Jogja, Kunjungi Jantung Tradisi Jawa
Advertisement
Berita Populer
- PSIM Jogja Belum Penuhi Dua Persyaratan untuk Menyewa Stadion Maguwoharjo
- Polres Bantul Minta Masyarakat Waspadai Bahaya Judi Online
- Gunungkidul Alami Deflasi 0,05% pada Juli 2025
- Disperindag Sleman Sidak Toko Penjual Beras Diduga Oplosan di Maguwoharjo, Ini Hasilnya
- Star FM, Ignite The Spark, Semangat Menyala di Usia 16 Tahun
Advertisement
Advertisement
