DIY Masih Bertahan di PPKM Level 4, Ini Penyebabnya
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--DIY tetap bertahan di PPKM Level 4. Pemda DIY mengungkap masih ada sejumlah item yang membuat Pemerintah Pusat menempatkan DIY tetap di level 4 dibandingkan provinsi lain.
Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji memperkirakan salah satu alasan DIY bertahan di PPKM Level 4 adalah positivity rate kasus harian Covid-19. Positivity rate adalah perbandingan antara jumlah kasus positif Covid-19 dengan jumlah tes yang dilakukan. Selama beberapa pekan terakhir pos rate kasus harian selalu berada di angka di atas 10%.
Advertisement
“Saya kira kemungkinan [penyebab masih di level 4] positivity rate ya, karena pos rate kita tergolong masih tinggi,” katanya Selasa (15/3/2022).
BACA JUGA: Tak Mau Digusur Sia-Sia, Pedagang Stasiun Wates Tagih Janji PT KAI
Aji menegaskan selain positivity rate terkait dengan bed occupancy rate (BOR) rumah sakit rujukan. DIY sebenarnya bisa menindaklanjuti pos rate tersebut dengan membuka bed rumah sakit sehingga kondisi BOR tidak terlalu tinggi. Mengingat saat ini masih di atas 30%. Mengingat ketika kasus mulai turun, sejumlah rumah sakit mulai melakukan konversi bed yang tidak terpakai kembali bed umum atau non-Covid-19.
“Bisa dilakukan dengan penurunan dengan membuka bed rumah sakit walaupun belum dipakai. Di DIY sebetulnya bed cukup banyak sebelum turun, begitu ada penurunan signifikan bed dipakai reguler BOR meningkat,” ucapnya.
Mantan Kepala Disdikpora DIY ini memastikan tidak ada perubahan kebijakan meski kasus kematian tergolong masing tinggi. Upaya tracing kasus tetap dilakukan seperti biasa. Penanganan warga positif tanpa gejala diarahkan untuk isolasi mandiri maupun dibawa ke selter yang telah disediakan.
“Enggak ada yang khusus tidak ada perubahan kebijakan,misalnya PTM tetap terbatas, di level 4 ini sama seperti kemarin kebijakan masih sama,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru KRL Solo-Jogja Jumat 22 November 2024: Berangkat dari Palur Jebres, Stasiun Balapan dan Purwosari
- Program WASH Permudah Akses Air Warga Giricahyo
- Jadwal SIM Keliling Gunungkidul Jumat 22 November 2024
- Jadwal SIM Keliling Ditlantas Polda DIY Hari Jumat 22 November 2024: Di Kantor Kelurahan Godean
- Jadwal Terbaru Kereta Bandara YIA dari Stasiun Tugu Jumat 22 November 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
Advertisement
Advertisement