Advertisement

Keren, Warga di Kelurahan Ini Dapat THR Gara-Gara Sampah

Yosef Leon
Senin, 08 April 2024 - 21:47 WIB
Mediani Dyah Natalia
Keren, Warga di Kelurahan Ini Dapat THR Gara-Gara Sampah Suasana pembagian uang hasil tabungan sampah nasabah bank sampah pelangi, Notoprajan belum lama ini. Dok. Ist

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Bank Sampah Pelangi Kelurahan Notoprajan, Kemantren Ngampilan, Kota Jogja membagikan tabungan para nasabahnya menjelang masuknya Lebaran. Tabungan sampah yang dibagikan itu dalam bentuk uang tunai selama para nasabah menabung.

Direktur Bank Sampah Pelangi Untari menjelaskan, total uang tunai yang dibagikan sebanyak Rp5,8 juta. Pembagian tabungan bank sampah itu hanya diberikan kepada 50 nasabah dari seluruh nasabah yang berjumlah 98 orang.

Advertisement

"Nasabah yang tidak mengambil tabungan sampahnya tetap ditabung," jelasnya, Senin (8/4/2024).

Dijelaskan Untari, tabungan terbanyak yang diambil berasal dari nasabah Sutono dengan total uang tunai Rp665.000. Selain itu para nasabah yang selama satu tahun menabung turut diberi apresiasi sebagai tanda terima kasih pengurus kepada para nasabahnya dengan diberikan satu botol minyak goreng.

Baca Juga

Pemkot Jogja Kini Punya Bank Sampah Induk, Ini Fungsi dan Lokasinya

Gunungkidul Tambah 10 Bank Sampah di 2024

Kunjungi Bank Sampah Pelangi 07, Komunitas Jogja Obah: Pengelolaan Sampah Harus Berbasis Gerakan

"Semoga untuk yang akan datang, para nasabah akan lebih giat lagi dalam menabung sampah. Mari bersama-sama, ubah sampah jadi berkah bukan masalah," katanya.

Untari menambahkan tabungan bank sampah itu sengaja dibagikan menjelang Lebaran lantaran banyak masyarakat yang membutuhkan uang tunai saat hari raya berlangsung.

"Semoga dapat membantu, begini kan tidak terasa uangnya kalau setiap hari digabung, padahal yang digabung sampah tetapi bisa menghasilkan uang," ujarnya.

Pihaknya berharap semakin banyak warga yang tergerak untuk menjadi nasabah bank sampah itu, sehingga program desentralisasi sampah yang digagas oleh pemerintah terwujud dengan optimal.

"Harapannya demikian, biar lah sampah di tingkat rumah tangga bisa selesai di bank sampah saja, tidak perlu lagi di bawa ke depo," katanya. (Yosef Leon Pinsker)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

PKB dan PPP Kerja Sama Hadapi Pilkada Serentak 2024

News
| Selasa, 30 April 2024, 00:17 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement