Advertisement

Bantul Targetkan Seluruh Persimpangan Terpasang CCTV di 2025

Stefani Yulindriani Ria S. R
Minggu, 23 Juni 2024 - 17:27 WIB
Sunartono
Bantul Targetkan Seluruh Persimpangan Terpasang CCTV di 2025 Ilustrasi Kamera CCTV Electonic Traffic Law Enforcement (ETLE). - Harian Jogja/Desi Suryanto

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bantul targetkan setiap perempatan dengan kepadatan lalu lintas yang tinggi akan dipasang CCTV tahun 2025. 

Kepala Bidang Infrastruktur Teknologi Informasi, Keamanan Informasi dan Persandian, Diskominfo Bantul, Kawuniningrum menjelaskan jumlah CCTV yang tersedia di Bantul masih terbatas. Saat ini hanya ada 11 unit CCTV yang terpasang di Bantul. CCTV tersebut saat ini terletak 1 unit di Pasar Bantul, 4 unit di Makam Kotagede, 5 unit di area Makam Pajimatan Imogiri, dan 1 unit di TPR Parangtritis. 

Advertisement

BACA JUGA : Bisa Dipantau Live, Ini 2 Cara Melihat CCTV Kota Jogja

Ia menilai masih diperlukan tambahan CCTV untuk beberapa ruas jalan yang kepadatan lalu lintasnya tinggi, antara lain di perempatan Klodran, dan Gose. Pihaknya telah mengusulkan penambahan CCTV tahun 2024, namun lantaran anggaran yang terbatas, tahun ini tidak ada pengadaan CCTV di Bantul. Dinasnya akan kembali mengusulkan tambahan CCTV tahun 2025.

"Kami kembali mengusulkan untuk tahun 2025, hanya saja kita tidak tahu diizinkan atau tidak, karena masih ada analisa kebutuhan prioritas dari tim anggaran," ujarnya, Minggu (23/6/2024). 

Ia menilai keberadaan CCTV diperlukan di beberapa tempat yang kepadatan lalu lintasnya tinggi. CCTV tersebut dapat dimanfaatkan oleh Polres Bantul dan Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul untuk menunjang kinerja mereka. 

"[Dengan Keberadaan CCTV] Kami membantu memberikan data dan informasi yang dibutuhkan Polres dan Dishub Bantul untuk mengatasi kepadatan lalu lintas dan tindak kejahatan," ujarnya.

Tambahan CCTV tersebut akan dikoneksikan dengan pusat komando Bantul (Bantul Command Center). Saat ini Bantul Command Center telah digunakan sebagai pusat kendali atas beberapa CCTV yang ada. 

Anggota Komisi A DPRD Bantul, Sigit Nursyam mendukung penambahan beberapa CCTV di Bantul. Alasannya keberadaan CCTV tersebut dapat digunakan untuk mengantisipasi tindak kriminalitas di beberapa ruas jalan yang kepadatannya tinggi. 

“[Pengadaan CCTV] di jalan dengan kategori titik rawan kriminalitas, juga area publik,” ujarnya.

BACA JUGA : Belum Juga Bisa Pasang CCTV di Objek Wisata, Dispar Bantul Sebut Anggaran Cekak Jadi Biangnya

Kendala yang dihadapi saat ini ketersediaan jaringan fiber optik di Bantul belum seluruhnya mampu mengcover CCTV yang ada. Keterbatasan anggaran menjadi kendala untuk peningkatan jaringan fiber optik di Bantul.

"Kalau mau menyeluruh [peningkatan jaringan fiber optik], menjangkau desa, sekolah dasar [SD] dan sekolah menengah pertama [SMP], bisa diperkirakan membutuhkan Rp50 miliar," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Gempur Rokok Ilegal

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Grace Natalie Bantah Isu Jokowi Sodorkan Kaesang di Pilkada

News
| Jum'at, 28 Juni 2024, 12:27 WIB

Advertisement

alt

Gunung Batu di Tiongkok Dijuluki Ujung Pisau Berkat Bentang Alamnya yang Unik

Wisata
| Minggu, 23 Juni 2024, 13:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement