Daftar 20 Cagar Budaya Sleman yang Akan Dipasang Papan Nama
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melalui Dinas Kebudayaan akan memasang papan nama di 20 cagar budaya. Tujuannya untuk mencegah vandalisme, pemasangan spanduk, dan lainnya.
Kepala Bidang Warisan Budaya Disbud Sleman, Esti Listyowati, mengatakan 20 cagar tersebut di antaranya Kapanewon Tempel, Buk Renteng, Rumah Hersat, Kapanewon Kalasan, Monumen Kesatuan Pergerakan Wanita Indonesia, Kepanjen Berbah, SMPN 1 Berbah.
Advertisement
Kemudian Polsek Berbah, Makam Jf de Bly, Stupa Mintorogo, Cerobong PG Randugunting, Panti Asih, Tiang Listrik, Jembatan Rel Api Pangukan, SMP 1 Sleman, Eks Kantor Bupati Sleman, Balai Desa Sidoluhur, Balai Dusun Klajuran, Kantor Eks DPRD Sleman, dan Puskesmas Mlati II.
"Jadwal pengadaan di bulan April-Mei, sambil menunggu redesign. 20 lokasi di ruang publik, rawan ancaman manusia vandalisme," ucapnya, Jumat (10/2/2023).
Kepala Dinas Kebudayaan Sleman, Edy Winarya menyampaikan anggaran yang telah disiapkan kurang lebih Rp150 juta. Lokasi yang dipilih berada di area publik dan rawan.
BACA JUGA: Takut dan Kabur Setelah Viral, Pelaku Klitih Titik Nol Jogja Ditangkap di Banyumas
"Estimasi anggaran kurang lebih Rp150 juta, bersumber dari Bantuan Keuangan Khusus Dana Keistimewaan tahun 2023," ucapnya.
Sebelumnya, terjadi aksi vandalisme di bangunan cagar budaya seperti Jembatan Pangukan dan Buk Renteng. Jembatan Pangukan tidak hanya di corat-coret dengan piloks, tetapi juga dipasangi spanduk partai.
Sementara, aksi vandalisme di Buk Renteng sempat dipergoki warga sehingga pelakunya langsung dihukum dengan mengecat kembali selokan air tersebut pada Minggu (22/1/2023) lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Mendorong Pilkada yang Inklusif dan Ramah Difabel
- Terbukti Langgar Netralitas, Seorang ASN di Bantul Dilaporkan ke BKN
- KPU Sleman Targetkan Distribusi Logistik Pilkada Selesai dalam 2 Hari
- 20 Bidang Tanah Wakaf dan Masjid Kulonprogo Terdampak Tol Jogja-YIA
- Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
Advertisement
Advertisement