Advertisement
Lagi, Hutan Sultan Ground di Imogiri Bantul Terbakar

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL–Kebakaran kembali menghanguskan sebuah hutan di tanah Sultan Ground di Imogiri, Bantul. Kali ini kebakaran terjadi di Dusun Nawungan I, Kalurahan Selopamioro, Imogiri, pada Senin (21/8/2023).
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jefri, menjelaskan petugas piket Polsek Imogiri mepandat laporan dan mendatangi lokasi kebakaran pada pukul 14.00 WIB. "Hutan yang terbakar adalah Sultan Ground di Dusun Nawungan, seluas kurang lebih tujuh hektare," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (22/8/2023).
Advertisement
BACA JUGA: Kebakaran Hutan di Semin Diduga Akibat Pembakaran Sampah
Awal mula diketahuinya kebakaran yakni sekira pukul 13.00 WIB, seorang petani saat berkebun di ladang bawang merah miliknya di Dusun Nawungan I melihat ada kepulan asap di bukit Nawungan sebelah ladangnya. "Kemudian warga tersebut menyebarkan kabar kejadian tersebut lewat Media Sosial Whatsapp," katanya.
Lalu pukul 13.45 WIB, Dukuh Nawungan I dan Nogosari yang mendapat kabar tersebut bersama-sama mengecek kebenaran kejadian tersebut. "Sesampainya di lokasi, mereka melihat api sudah membakar lahan, yang kemudian melaporkan adanya kebakaran ke pos pemadam kebakaran unit Imogiri serta Polsek Imogiri," paparnya.
Tak lama kemudian, pemadam kebakaran tiba di lokasi. Pemadaman api dilakukan oleh satu unit mobil Pemadam Kebakaran dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul unit Wukirsari, Imogiri. Warga sekitar juga turut membantu pemadaman secara manual.
Ia menegaskan jarak kebakaran hutan jauh dari pemukiman warga, sehingga tidak berpotensi merembet ke pemukiman. Walau demikian, antisipasi tetap diperlukan mengingat angin cukup besar. "Warga dan Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Selopamioro berjaga di lokasi mengantisipasi kebakaran susulan, dikarenakan angin cukup besar," kata dia.
Hingga saat ini, penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti. "Masih belum diketahui, namun diduga dikarenakan kemarau, sehingga tanaman kering mudah terbakar serta kondisi angin juga bisa menjadi penyebabnya,"katanya.
BACA JUGA: 2 Hektare Lahan SG di Selopamioro Bantul Terbakar
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak membakar sampag sembarangan karena bisa menyebabkan kebakaran lahan. "Dihimbau kepada masyarakat untuk tidak asal membakar sampah, bila memang harus dibakar dimohon tidak ditinggal untuk bisa mengawasi kondisi api agar tidak meluas," ungkapnya.
Sebelumnya kebakaran hutan juga terjadi di tanah Sultan Ground di Imogiri, tepatnya di Dusun Putat, Kalurahan Selopamioro, Imogiri. Dalam kejadian tersebut, api melahap 2 hektare hutan dan tidak ada korban jiwa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kecelakaan KMP Tunu Pratama, Nelayan Temukan Satu Jenazah Diduga Penumpang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Semua Jemaah Haji Sudah Kembali ke Bantul, 2 Meninggal di Tanah Suci
- DPRD Kulonprogo Geram Penghentian Operasional PT Selo Adikarto
- Kasus Leptospirosis di Jogja Tinggi, Dinkes Ambil Sampel Tikus di Rumah Pasien
- Rumah Sakit UII Bantul Buka Lowongan untuk Marketing, Ini Kualifikasinya
- Majelis Buruh: BSU Perlu Sasar Pekerja Informal dan Didukung Program Jangka Panjang
Advertisement
Advertisement