Advertisement
Siaga Hepatitis Akut, RSUD Wates Bakal Jadi Rujukan
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Dinas Kesehatan (Dinkes) Kulonprogo menyiapkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates sebagai RS rujukan apabila muncul kasus hepatitis akut.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kulonprogo Eko Damayanti mengatakan penanganan hepatitis akut membutuhkan ruangan, alat, dan laboratorium khusus.
Advertisement
BACA JUGA: Sektor Pariwisata Diajak Mengurangi Sampah Lewat Manajemen Makanan Berlebih
Menurutnya, di RSUD Wates sudah tersedia laboratorium lengkap dan juga ruang ICU yang memadai. Perlakuan bagi pengidap hepatitis akan tergantung dari gejalanya.
Gejalanya, kata Eko, sangat variatif. Oleh karena itu dibutuhkan RS yang memiliki fasilitas lengkap. Kasus hepatitis akut yang terjadi di luar Jogja menurutnya menyerang anak di bawah 16 tahun.
“Perlakuan sama dengan Covid karena ini belum diketahui penyebabnya. Di Jogja belum ada [kasus hepatitis akut] di luar Jogja di bawah 16 tahun, yang bertanggung jawab dokter anak," ucapnya.
Menurutnya fasilitas kesehatan (faskes) lain seperti klinik dan puskesmas juga bersiap. Namun sifatnya hanya screening. Gejala klinis akan ditangani di RS Wates.
BACA JUGA: Puluhan Truk Pengangkut Sampah di Sleman Tak Kantongi Rekomendasi
Gejala klinis yang mungkin muncul adalah demam, gangguan pencernaan, pegal-pegal, lemas, kemudian bisa diikuti kuning atau bisa juga tidak.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kulonprogo Rina Nuryati menjelaskan saat ini Dinkes Kulonprogo telah menyosialisasian gejala-gejala dari hepatitis akut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Kamis 18 April 2024
- Pilkada 2024, KPU Jogja Gandeng Disdukcapil Memastikan Akurasi Data Pemilih
- Baznas Kota Jogja Luncrukan Madrasah Al-Quran bagi Difabel Tuna Netra
- Disnakertrans DIY Mengklaim Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat
- Dinkes DIY Mewaspadai Sebaran Flu Singapura
Advertisement
Advertisement