Raih Kursi Terbanyak di DPRD Bantul, Ini Kata PDIP dan PKB

Harianjogja.com, BANTUL—DPC PDIP Bantul dan DPC PKB Bantul mengaku berterimakasih kepada masyarakat terkait capaian kursi dari kedua partai di kursi DPRD Bantul hasil Pemilu 2024.

Sesuai dengan Keputusan KPU Bantul Nomor 318/ 2024 yang ditetapkan 2 Mei 2024, PDIP meraih kursi terbanyak yakni 12 kursi, disusul PKB dengan 7 kursi, Gerindra dengan 6 kursi, Golkar dengan 6 kursi, PKS dengan 6 kursi, Demokrat dengan 3 kursi, PAN dengan 2 kursi, PPP dengan 2 kursi dan Partai Ummat 1 kursi.

Ketua DPC PDIP Bantul Joko Purnomo mengatakan, jika penetapan jumlah suara, jumlah kursi dan calon terpilih sudah sesuai dengan ketentuan perundangan. Selain itu, pihaknya menilai jika KPU juga telah melakukan proses penetapan dengan baik dan benar.

"Tentunya PDIP sebagai salah satu parpol yang ikut di dalam kontestasi pemilu kita menghormati keputusan itu dan siap melaksanakan apa yang menjadi keputusan KPU," kata Joko, Jumat (3/5/2024).

"Dan kami berterimakasih kepada KPU dan seluruh masyarakat Bantul yang telah mensukseskan pemilu 2024," lanjutnya.

Sementara Ketua DPC PKB Bantul Abdul Halim Muslih mengucapkan selamat kepada caleg terpilih yang baru saja ditetapkan oleh KPU. Halim yang juga Bupati Bantul berharap agar caleg terpilih bisa bekerja sama dengan eksekutif untuk hadapi tantangan di masa mendatang.

"Untuk selesaikan problem publik, karena itu tidak bisa diselesaikan sendiri oleh pihak eksekutif saja," katanya.

"Saya ucapkan selamat, mudah-mudahan legislatif akan lebih berkinerja tinggi untuk mencapai visi pemerintah kabupaten Bantul," imbuhnya.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul telah menetapkan perolehan kursi partai-partai politik (Parpol) dan Caleg terpilih DPRD Bantul hasil Pemilu 2024 di Rose In Hotel, Kamis (2/5/2024) petang.

BACA JUGA: 45 Caleg Terpilih DPRD Bantul 2024 Ditetapkan, Ini Daftarnya

Penetapan tersebut dilakukan dalam rapat pleno yang dihadiri perwakilan Pemkab Bantul,  jajaran Bawaslu Bantul, perwakilan partai-partai politik, serta para stakeholders.

Ketua KPU Bantul Joko Santosa mengatakan penetapan perolehan kursi Parpol dan Caleg terpilih DPRD Bantul berjalan lancar, tidak ada yang keberatan dari berbagai pihak.

Hanya saja, saat penetapan Caleg terpilih, ungkap Joko, pihaknya mendapatkan masukan dari Partai Gerindra, terkait dengan meninggalnya Petrus Lanjar Wijiyono. Caleg dari Dapil Bantul 1 tersebut meninggal dunia pada Minggu (14/4/2024) pukul 15.35 WIB, di RS Panti Rapih Yogyakarta.

"Kami pada siang hari sebelum penetapan juga telah mendapatkan surat keterangan meninggal dan akta kematian, selain itu kami juga telah klarifikasi ke Partai Gerindra," terang Joko.

Sesuai dengan ketentuan, kata Joko, Petrus Lanjar Wijiyono yang meraih suara terbanyak pertama dari Dapil 1 dengan 5.766 suara secara otomatis digantikan oleh peraih suara terbanyak kedua yakni Aurely Putri Anjani dengan 865 suara.

"Jadi otomatis langsung digantikan. Dan, itu telah kami lakukan tadi. Selanjutnya, nanti untuk pelantikan akan dilakukan pada Agustus 2024," papar Joko.

Sementara Ketua Bawaslu Bantul Didik Joko Nugroho mengatakan, berdasarkan pengamatannya, penetapan perolehan kursi Parpol dan Caleg terpilih DPRD Bantul hasil Pemilu 2024 berjalan lancar dan baik. Bawaslu menilai jika apa yang dilakukan oleh KPU telah sesuai dengan prosedur dan alokasi kursi juga telah sesuai dengan aturan serta metode yang telah ditentukan oleh regulasi.

"Jadi semua sudah sesuai dengan prosedur. Penetapan Caleg terpilih tadi kita lihat menggunakan perolehan suara terbanyak. Nama dan hasil sudah sesuai dengan hitungan kita juga," ucap Didik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News